DENPASARUPDATE.COM - Mantan anggota Big Bang, Seungri, mengajukan banding setelah menerima putusan Pengadilan Militer Korea Selatan atas 9 dakwaan terkait kasus Burning Sun.
Seungri yang dijadwalkan bebas dari wajib militernya pada 16 September 2021 lalu, masih akan ditahan di Pusat Penahanan Militer, ROK Korea Selatan.
Setelah pihak Seungri dan Jaksa Penuntut memilih untuk mengajukan banding atas putusan awal Pengadilan.
Sebelumnya Seungri mendaftar sebagai prajurit aktif pada Maret 2020, akan berakhir masa tugasnya dan menyelesaikan layanan sebagai prajurit pada 16 September 2021.
Namun segera setelah pendaftaran Wajib Militernya, Pengadilan Militer Korea mulai memproses sidang formal untuk 9 tuntutan pidana terhadap mantan anggota Big bang tersebut.
Tuntutan diajukan atas penggelapan, pelanggaran undang-undang sanitasi makanan, kebiasaan judi ilegal, pemindahan mata uang asing ilegal, dan penyediaan layanan prostitusi ilegal serta lainnya.
Pada tanggal 12 Agustus 2021 lalu, Pengadilan Militer telah memutuskan bersalah pada Seungri atas mayoritas dakwaan yang dijatuhkan padanya, hingga memberikan vonis 3 tahun penjara, denda 1,15 milyar KRW (sekitar $ 989.000 USD) juga pendaftaran informasi atas namanya sebagai pelaku kejahatan seksual nasional.
Baca Juga: Spoiler Hometown Cha Cha Cha Episode 11, Hye Jin Perlu Menyelesaikan Masa Lalunya Dengan Sung Hyun
Segera setelah Putusan Pengadilan dijatuhkan, Seungri ditahan oleh Divisi ke-55 Sektor Polisi ROK Militer Korea Selatan.
Namun satu minggu sejak putusan, perwakilan hukum Seungri secara resmi mengajukan banding atas kasus ini.
Baca Juga: Sinopsis Now We Are Breaking Up, Romansa Antara Song Hye Kyo dan Jang Ki Yong
Hal serupa juga dilakukan Jaksa Penuntut Umum, dan uji coba banding akan diserahkan pada Pengadilan Banding Militer untuk ditinjau.
Setelah pengajuan banding atas kasus Burning Sun, Seungri dipindahkan dari sektor Polisi Militer ke Fasilitas Penahanan Angkatan Darat, dimana ia ditahan sekarang.
Kasus tersebut dapat kesempatan untuk diajukan banding di Pengadilan Militer hingga dua kali sebelum diteruskan ke Mahkamah Agung Korea selatan.
Saat ini, selesainya Seungri dari Wajib Militer ditangguhkan hingga Pengadilan Banding Militer meninjau kasusnya.***