DENPASARUPDATE.COM - Pihak kepolisian saat ini tengah mendalami dan melakukan penyelidikan terkait dengan suara seorang perempuan yang mengaku jual dawet usai terjadinya tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Beberapa waktu lalu sempat viral di berbagai media sosial, baik TikTok, Instagram, maupun Twitter dan Facebook, video yang memperdengarkan suara seorang perempuan yang mengaku menjual dawet saat terjadinya tragedi Kanjuruhan.
Kini pihak kepolisian tengah mendalami hal tersebut. Tak hanya itu, Polri juga sedang menyelidiki temuan sejumlah botol minuman keras (miras) di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Baca Juga: Polisi Lakukan Penyelidikan Temuan Botol Miras di Stadion Kanjuruhan Malang
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menuturkan timnya terus melakukan pendalaman terkait dengan hal tersebut.
"Telah dilakukan pengambilan dan pemeriksaan oleh tim Laboratorium Forensik (Labfor)," kata Dedi di Jakarta, Sabtu, 8 Oktober 2022 dikutip Denpasarupdate.com dari PMJ News.
Selain itu, polisi juga dengan tegas mengatakan bahwa pihaknya akan menindak tegas tanpa pandang bulu semua para pelaku anarkis yang mengakibatkan terjadinya kerusuhan di luar Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Menurutnya, ada dua peristiwa yang akan didalami dan diselidiki oleh tim investigasi polisi, antara lain yang terjadi di dalam luar lapangan Kanjuruhan.
Termasuk pihak yang diduga melakukan pengerusakan atau aksi anarkistis, bahkan ada yang melakukan pembakaran dan penyerangan terhadap pemain serta official klub sepak bola.
"Minggu depan tim investigasi akan melakukan penegakan hukum terhadap siapapun yang teridentifikasi melakukan perusakan dan pembakaran di luar stadion," pungkasnya.***