DENPASARUPDATE.COM - Berpulangnya artis cantik Thailand, Tangmo Nida membuat banyak kalangan sedih dan kehilangan.
Pasalnya, kematian secara mendadak artis yang dikenal melalui debutnya di film Ghost Mae Nak itu terjadi secara mengenaskan.
Tangmo Nida sendiri ditemukan tewas secara mengenaskan terapung di Sungai Chao Phraya, tepatnya dekat Jembatan Rama VII di Provinsi Nonthaburi, barat laut Bangkok, Sabtu 26 Februari 2022 lalu.
Baca Juga: Update Harga Emas Hari Ini Selasa 8 Maret 2021, Emas Antam NAIK Terus Jadi Rp1.053.000 per 1 Gram
Selain keluarga dan para penggemarnya, salah satu sosok yang kehilangan adalah Presiden dari Yayasan Gereja Baptis dan Pendeta dari Church of Happiness, Profesor Thongchai Pradubchananurat.
Untuk menghormati kepergian sang artis, ia bahkan akan mengadakan proses upacara kematian bagi Tangmo Nida.
Baca Juga: Sebelum Tewas Tangmo Nida Diduga Dicekoki Narkoba & Miras untuk Layani Nafsu Seks Pria Misterius Ini
Dikutip dari News Directory3, ia mengatakan bahwa sebanyak 1000 orang pelayat diperkirakan akan hadir dalam prosesi upacara pemakaman Tangmo Nida.
Mereka yakni kerabat, teman, media, bahkan penggemar artis Tangmo Nida semasa hidup.
Prosesi upacara pemakaman tersebut sendiri akan digelar di Gereja Liberty Bangkok.
Ia menjelaskan bahwa upacara pemakamannya tersebut bakal dilakukan pada Jumat 11 Maret 2022 mendatang.
Upacara pemakaman Tangmo Nida sendiri rencananya akan digelar selama 3 hari berturut-turut yakni mulai 11 Maret-13 Maret 2022 mendatang.
“Upacara dan upacara berkabung untuk Khun Watermelon Pattida (Nida) Patcharaveerapong tersayang. lokasi telah berubah Untuk menampung dan memfasilitasi kerabat, teman, media dan penggemar yang memiliki banyak orang (minimal 1.000 orang atau lebih) selama 3 malam, 11-13 Maret, 18.30-20.30 atas persetujuan Mae Panida dan Church of Happiness dengan dukungan dermawan dari gereja Bangkok Freedom Oleh karena itu, semua pihak menganggap pantas untuk mengubah tempat acara baru. sesuai dengan kebutuhan,” ujar dia.
Sebelumnya beredar kabar bahwa anggaran yang diperlukan untuk pelaksanaan tersebut sebesar 500.000 Baht per malam atau setara Rp220 juta untuk biaya sewa.
Namun hal tersebut dibantah oleh Profesor Thongchai.
Ia menegaskan bahwa biaya anggaran untuk upacara pemakamannya tersebut sekitar 30 ribu baht atau setara Rp13,2 juta.
Perlu diketahui juga bahwa Tangmo Nida memiliki kedekatan yang baik dengan Profesor Thongchai.
Profesor tersebut menyatakan bahwa dirinya selalu datang bersama ke gereja setiap hari Selasa.
Tangmo juga telah menulis memoar saat-saat mereka menghadiri gereja.
Tangmo selalu menganggap Profesor tersebut adalah ayahnya, semenjak ayah dari Tangmo meninggal.
Sebelumnya, di TikTok beredar beberapa video yang memperlihatkan para penggemar menaruh ribuan buket bunga di dermaga Sungai Chao Phraya, tempat insiden Tangmo Nida terjadi.
Baca Juga: Viral di TikTok Tangmo Nida Lirik Lagu ขอรักคืนกลับมา Aku Ingin Cinta Kembali Bella Raiwin
Salah satu akun TikTok yang mengunggah penampakan ribuan buket bunga untuk Tangmo Nida, ialah @mew.5652.
Dalam video yang diunggah akun TikTok tersebut terlihat banyak sekali buket bunga cantik mawar putih untuk Tangmo Nida.
Seperti diketahui Tangmo Nida jatuh dari speedboat yang ditumpanginya pada 24 Februari 2022.
Jenazah Tangmo Nida baru ditemukan dua hari kemudian, yakni 26 Februari 2022 terapung di Sungai Chao Phraya tepatnya di bawah Jembatan Rama VII di Provinsi Nonthaburi, barat laut Bangkok.
Dalam insiden yang menimpa Tangmo, 2 orang yang bersamanya saat di speedboat telah ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Danupat ‘Por’ Lerttaweewit dan Paiboon "Robert" Trikanjananun.
Danupat ‘Por’ telah ditetapkan sebagai tersangka dengan tuduhan mengoperasikan kapal yang tanpa lisensi.
Sementara Paiboon ‘Robert’ dikabarkan telah menyebabkan speedboat kehilangan kendali, hingga menyebabkan Tangmo Nida kehilangan keseimbangannya dan jatuh, kemudian dia terkoyak oleh baling-baling saat jatuh ke dalam air.***