BREAKING NEWS! Pembunuh Cewek Open BO di Denpasar Ketangkap di Kencong Jawa Timur, Korban Digorok Usai Kencan

- 13 Februari 2021, 20:22 WIB
Pelaku pembunuhan Wahyu Dwi Setyawan (depan) saat ditangkap tim gabungan Polda Bali di Kencong Jember Jawa Timur
Pelaku pembunuhan Wahyu Dwi Setyawan (depan) saat ditangkap tim gabungan Polda Bali di Kencong Jember Jawa Timur /Polsek Densel/Denpasar Update

 

DENPASARUPDATE.COM – Setelah hampir sebulan melakukan pengejaran, misi tim gabungan Resmob Polsek Denpasar Selatan, Polresta Denpasar dan Polda Bali akhirnya membuahkan hasil.

Terungkap pelakunya adalah Wahyu Dwi Setyawan, 23 tahun. Lelaki asal Jember Jawa Timur ini tega menghabisi nyawa Dwi Faricha Lestari, 23 tahun setelah diajak kencan lewat aplikasi Michat di Home Stay Jalan Tukad Batanghari X Denpasar Selatan, pada 16 Januari 2021 lalu.

Korban adalah cewek asal Subang, Jawa Barat yang di Bali disebut biasa menjual jasa kepuasan seksual para lelaki hidung belang.

Baca Juga: Jangan Ketinggalan! Ini Daftar Film yang Wajib ditonton Saat Valentine

Polisi mulanya agak kesulitan mengendus jejak pelaku. Namun darri keterangan sejumlah saksi di TKP dan bukti petunjuk CCTV, ciri-ciri pelaku dikantongi.

Pelaku yang ke TKP memakai atribut ojek online (ojol) itu diketahui berdomisili di seputaran Jalan Pulau Kawe Denpasar. Belakangan, namanya, termasuk identitas Istri dikantongi. Tim gabungan lelau melakukan pengejaran ke Jawa Timur.

Tersangka Wahyu Dwi Setyawan, ditangkap saat sedang berada di rumah istrinya di Kelurahan Keraton, Kecamatan Kencong Kabupaten Jember, Jawa Timur.

Baca Juga: Pasca Vaksinasi Tiba-tiba Banyak Warga terserang Hipertensi? Berikut Pencegahan dan Penanganannya

"Interogasi awal, ia mengaku membunuh bermotif rampok," papar salah seorang penyidik, Sabtu 13 Februari 2021.

Berdasar hasil pemeriksaan, pelaku menggorok korban menggunakan pisau Kerambit yang dibawanya dari kos. Itu dilakukannya setelah usai kenca alias setelah pelaku melampiaskan aksi sesksualnya.

Motifnya ternyata menghabisi korban karena ingin merampas uang milik korban. "Ya korban sempat teriak minta tolong. Karena itu pelaku membekap korban serta gorok korban sebanyak dua kali ke leher korban. Korban sempat meronta dan teriak serta menghentakkan kaki sampai korban lemas," terang salah seorang penyidik.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: DENPASARUPDATE


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x