Direktur utama InJourney Dony Oskaria menyebutkan pengembangan convention ini mengembalikan visi awal Sanur sebagai pusat destinasi pariwisata Meeting, Incentives, Conference and Exhibitions (MICE) yang juga menjadi salah satu convention center terbesar di Bali dengan kapasitas 5.000 pax yang memiliki pemandangan yang indah dengan menghadap langsung ke area pantai.
Perlu diketahui, KEK Sanur yang ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2022 ini merupakan inisiatif strategis Pemerintah untuk memanfaatkan potensi kawasan Sanur sebagai destinasi pariwisata kesehatan dengan menjadikan Bali sebagai landmark dalam peningkatan dan diversifikasi perekonomian Indonesia.
Baca Juga: Erick Thohir, Thariq Halilintar, Hingga KTT G20, Sempat Pakai Jasa Bali AGung Trans
Pada tahun 2045, target penghematan potensi devisa mencapai Rp 86 T, dan penambahan devisa hingga Rp 19,6 T pada periode yang sama. Ini merupakan wujud komitmen BUMN dalam menciptakan inovasi untuk ekosistem Pariwisata yang lebih baik.
Peresmian Convention Center dan Alster Lake Clinic turut dihadiri Direktur Alster Lake Clinic, Prof. Dr. Med. Fred Fandrich, PJ. Gubernur Bali, bapak Irjen (Purn) Sang Made Mahendra Jaya serta Sekretaris Menteri BUMN RI, bapak Rabin Indrajad Hattari. ***