Network
DENPASARUPDATE.COM – Hari Raya Nyepi tinggal beberapa hari lagi. Tahun ini walau pandemi dalam nyambut hari Suci Nyepi yang bertepatan pada Minggu , 14 Maret 2021 tetap tanpa internet dan siaran televisi.
Tiga lembaga pemerintahan di lingkungan Provinsi Bali yakni, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Bali, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Provinsi Bali, serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Bali
menandatangani nota kesepakatan. Kesepakatan itu terkait sosialisasi, koordinasi, pengawasan serta evaluasi tidak adanya siaran selama pelaksanaan Nyepi.
Baca Juga: Kukuhkan Pengurus dan Ta'aruf, Rakerda I MUI Bali Bahas Ekonomi Umat dan Ketahanan Keluarga
Ketua KPID Bali I Made Sunarsa, menyampaikan kesepakatan tersebut hanya mengatur dengan waktu siaran saja. Disampaikan lembaga lain memang telah melibatkan pihaknya di KPID untuk perencanaan seruan bersama.
Sebab saat nyepi memang tidak ada media elektronik siaran di Bali. Ketika ada yang melanggar pihaknya pun akan melakukan sanksi sesuai prosedur. Mulai peneguran secara tertulis, hingga sanksi lainnya yang membuat jera.
"Kalau karena pandemi beberapa lembaga sudah membuat surat edaran, seperti PHDI. Sementara Nyepi juga bertepatan hari Minggu, FKUB juga membuat seruan bersama, karena selain Hindu ada kebaktian juga. Bagaimana melaksanakannya tetap menghargai antar umat dan dapat juga melaksanakan nyepi," jelasnya.
Baca Juga: Dimana Bali United Saat Piala Menpora, Senin Akan Terjawab
