DENPASARUPDATE.COM – Rentetan peristiwa akibat cuaca buruk di Bali belum reda. Setelah hujan yang mengakibatkan banjir dan longsor di sejumlah titik, sapuan angin kencang dan puting beliung mengakibatkan pohon bertumbangan dan rumah ambruk.
Kali ini sapuan angin tornando menerjang bangunan Balai Gong di Pura Desa Adat Lemukih, Kecamatan Sukasada, Buleleng Bali, remuk.
Bangunan itu ambruk gara-gara diterjang angin puting beliung alias angina ngelinus pada Jumat 29 Januari 2021 lalu. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Baca Juga: Di Jendela Transfer Musim DIngin, Liverpool Boyong Tiga Pemain
Balai Pura yang notabene masih baru tersebut remuk, ambrol dan rata dengan tanah. Padahal, Balai Gong tersebut direnovasi pada sekitar bulan September 2020 lalu. Bangunan itu bahkan belum sempat digunakan, dan sudah disapu angin.
Kelian Desa Adat Lemukih, Jro Nyarikan Gede Widarta mengungkapkan, musibah itu terjadi sekitar pukul 15.00 siang itu. Saat itu wilayah Lemukih tengah diguyur hujan lebat diikuti dengan hembusan angin kencang. Sekitar pukul 15.00 siang ia didatangi warga yang tinggal dekat Pura Desa.
“Saya dikasih tahu kalau bale gong sudah ambruk. Langsung saya ke pura. Memang waktu kejadian itu, hujan lebat dan angin lencang,” kata Widarta.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Februari 2021, Nino dan Rafael Cari Pak Jaja, Kebusukan Elsa Terbongkar?
Lebih lanjut Widarta mengatakan, bale gong itu sebenarnya baru saja direnovasi pada tahun 2020 lalu. Saat itu desa adat mendapat bantuan dana sebanyak Rp 120 juta dari pemerintah desa.