Zero Kasus Covid-19, Desa Kuwum sebagai Desa Percontohan Launching Desa Tangguh Dewata

- 26 Desember 2020, 01:00 WIB
Kapolres Badung AKBP Robby Septiadi,S.I.K saat melaunching Desa Tangguh Dewata di Desa Kuwum Kecamatan Mengwi Badung, Kamis (24/12).
Kapolres Badung AKBP Robby Septiadi,S.I.K saat melaunching Desa Tangguh Dewata di Desa Kuwum Kecamatan Mengwi Badung, Kamis (24/12). /Ari Setiawan

DENPASARUPDATE.COM - Melalui program nasional dari Pemerintah Pusat, Polres Badung menggelar acara launching Desa Tangguh Dewata, bertempat di Wantilan Pura Desa Puseh Desa Adat Balangan, Desa Kuwum Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes), Kamis 24 Desember 2020.

Desa Kuwum sebagai Desa percontohan, karena Desa Kuwum tidak memiliki kasus Covid-19.

Acara ini dibuka oleh Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi,S.I.K dengan pemukulan gong disertai penyerahan buku laporan Covid-19 oleh Pj. Perbekel Desa Kuwum I Made Mukin selaku Ketua Satgas Covid-19 Desa Kuwum.

Baca Juga: Romo Abel: Tanpa Tuhan Kita Bukan Siapa-siapa, Ritual Dibatasi Semangat Tak Boleh Surut!

Turut juga dihadiri Kapolsek Mengwi AKP Putu Diah Kurniawandari,SH.S.I.K, Wakapolsek Mengwi AKP Made Ariyawan,SH, Camat Mengwi I Nyoman Suhartana, anggota Bhabinkamtibmas Kecamatan Mengwi, sekaa teruna, perangkat Desa serta perwakilan masyarakat setempat.

Pj Perbekel Desa Kuwum I Made Mukin melaporkan pelaksanaan Tangguh Dewata untuk penanganan Covid-19 dilaksanakan mulai tanggal 26 Februari 2020.

Baca Juga: VIRAL! Ini Dia Profil Imron Gondrong 'Saudara Kembar' Presiden Jokowi

Dalam penerapannya terdapat 8 poin yakni pertama satgas gotong royong dilaksanakan di 4 Br di wilayah Desa Kuwum, kedua adanya petugas dan ambulan untuk memantau setiap minggu disertai memberikan informasi untuk mencegah Covid-19.

Ketiga awig-awig dengan menerapkan prokes di 2 desa adat di wilayah Kuwum yakni Desa Kuwum Nyelati dan Desa Kuwum Balangan, empat bersinergi dengan 2 bendesa adat dengan tujuan agar pencegahan Covid-19 lewat 1 pintu.

Baca Juga: ASN dan Pegawai Pemkot Denpasar Diimbau Tidak Keluar Daerah

Lima adanya spanduk berisi pencegahan Covid-19, enam petugas Bhabinkamtibmas dan Babinsa selalu bersinergi untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Selanjutnya yang ke tujuh laporan perkembangan Covid-19, mulai pencegahan tanggal 26 Februari 2020 dilakukan penyemprotan, tanggal 31 Februari dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Badung dengan menggunakan mobil untuk menyemprot di wilayah Kuwum, delapan terkait ketahanan pangan sampai saat ini mencukupi.

Baca Juga: Piala Dunia U-20 Batal Digelar, Bos Bali United Ini Harap Renovasi Stadion Tetap Berlanjut

"Terkait kasus Covid-19 bulan Februari-Oktober kasus Covid-19 nihil di bulan September ada 7 di bulan November ada 2, di bulan Desember Kasus Covid-19 Zero Covid/Nihil," terangnya.

Sementara itu Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi,S.I.K dalam sambutanya mengatakan, Desa Kuwum menjadi desa percontohan di wilayah hukum Polres Badung sebagai desa tangguh dewata.

Baca Juga: Natal 2020, Anies Baswedan Beri Ucapan Selamat dan Apresiasi Jemaat Gereja, Ini Selengkapnya!

"Desa Tangguh Dewata merupakan inisiasi dari kami di Polri didukung oleh TNI, sesuai tugas dari pemerintah bahwa TNI Polri untuk menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid-19.

Di samping itu penegak disiplin serta menerapkan protokol kesehatan melalui kebijakan pusat bahwa pembangunan dari desa, maka dari itu pencegahan Covid-19 dari desa untuk wilayah Bali dimana terdapat Desa Adat dan Desa Dinas sehingga diharapkan keduanya agar selalu bersinergi untuk mencegah penyebaran Covid-19," ungkapnya.

Baca Juga: TAK CUMA BALI! Hotel di Yogyakarta Sepi Peminat, Ribuan Pekerja Terancam di PHK, Ini Sebabnya

Ia juga berharap Desa Kuwum agar dijadikan pilot projek desa percontohan dalam menangani Covid-19 bagi desa yang lainya.

Lebih lanjut dikatakan, Covid-19 sangat perlu diwaspadai karena virus ini tidak mudah mati, maka dari itu pemerintah dinas khususnya TNI Polri ingin selalu mengingatkan kepada seluruh masyarakat desa untuk selalu waspada. 

Baca Juga: Piala Dunia U-20 Batal Digelar, Bos Bali United Ini Harap Renovasi Stadion Tetap Berlanjut

"Untuk itu kami dari Polri mengambil langkah untuk bagaimana menggelorakan kembali dengan melaunching desa tangguh dewata, diharapkan dengan adanya acara ini untuk mengingatkan kepada masyarakat bahwa virus corona masih ada. Maka dari itu desa dinas dan adat selalu bersinergi untuk menurunkan penyebaran covid-19 agar wisatawan percaya bahwa Bali aman dikunjungi,” ujarnya.*** (Ari Setiawan/Denpasar Update)

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah