Bangkit Kembali dari Tidur Panjangnya, Tidar Bali Siap Jadi Garda Terdepan Gerindra di Pemilu 2024

6 September 2021, 22:00 WIB
Silaturahim PD Tidar untuk membentuk kepengurusan Tidar Jembrana disaksikan oleh DPC Gerindra Jembrana, di Kantor DPC Gerindra Jembrana, Negara, Sabtu 4 September 2021. /Dok. Humas Tidar Bali

DENPASARUPDATE.COM - Sayap Partai Gerindra, Tunas Indonesia Raya (Tidar) Bali kembali dari tidur panjangnya.

Kini, sayap generasi millenial partai besutan Prabowo Subianto itu melakukan restrukturisasi besar-besaran di 9 kabupaten/kota se-Bali.

Kepada awak media, Ketua Pengurus Daerah (PD) Tidar Bali, Fabian Andrianto Cornelis menyebut jika restrukturisasi tersebut sebagai bagian dari persiapan untuk menyongsong Pemilu Serentak 2024 mendatang.

Baca Juga: Jadi Kawah Candradimuka Calon Pemimpin Muda, Fabian Sebut Tidar Denpasar Ujung Tombak Gerindra di Pemilu

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa restrukturisasi ini juga bagian dari penugasan khusus dari Pengurus Pusat (PP) Tidar di Jakarta.

Fabian juga menyebutkan bahwa penugasan khusus itu juga selaras dengan amanah dari DPD Partai Gerindra Bali untuk menghidupkan kembali sayap-sayap partai di Bali.

"Ini merupakan amanah dari pengurus pusat Tidar dan juga selaras dengan surat tugas dari DPD Gerindra Bali untuk melakukan restrukturisasi kepengurusan Tidar Bali," katanya Senin 6 September 2021.

Baca Juga: Berhasil Hidupkan Kembali Tidar Badung, Fabian Sebut Awal Kebangkitan Gerindra di 2024

Dari 9 pengurus cabang (PC) kabupaten/kota yang dilakukan restrukturisasi, Fabian mengatakan ada 4 PC Tidar yang sudah mendapatkan Surat Keputusan (SK) kepengurusan dari Jakarta.

Keempat pengurus cabang (PC) yang sudah mendapatkan SK tersebut adalah PC Tidar Badung, Denpasar, Gianyar, dan Klungkung.

Sementara, daerah lainnya yakni Jembrana, Tabanan, Bangli, Karangasem, Gianyar, dan Buleleng disebutkannya bakal turun pada pertengahan bulan September 2021 ini.

Baca Juga: Hasil Survei CISA: Masyarakat Tidak Puas Kinerja Jokowi, Hanya 7,17 Persen Nyatakan Sangat Puas

Didampingi oleh Sekretaris PD Tidar Bali, Fachrudin Piliang, Fabian tidak menampik jika proses restrukturisasi tersebut juga bagian untuk membantu kerja-kerja politik partai dalam melakukan sosialiasi program dan kinerja Partai Gerindra kepada masyarakat Bali, khususnya para generasi muda.

"Ini merupakan bagian dari membantu kinerja partai untuk akselerasi partai Gerindra Bali ke masyarakat, khususnya kalangan muda dan milenials," paparnya.

Bahkan, Fabian menyebut jika restrukturisasi tersebut merupakan bagian dari awal kebangkitan kembali Partai Gerindra di Bali.

Baca Juga: PPKM Level 4 Jawa-Bali Diperpanjang Lagi Hingga 13 September 2021, Ini Beberapa Aturan Barunya

Pasalnya, Bali sendiri menjadi daerah yang menjadi perhatian khusus dari DPP Partai Gerindra dengan target merebut kembali kursi DPR RI di Senayan yang sempat terlepas pada Pemilu 2019 lalu.

Sehingga, dengan hadirnya kembali Tidar di kabupaten/kota se-Bali diharapkan mampu menjadi jembatan terwujudnya visi Partai Gerindra di kalangan milenial.

"Tidar akan bersinergi dengan DPC Gerindra, mengambil peran mengkomunikasikan terkait kepartaian kepada masyarakat Bali, dengan cara yang lebih kreatif," ujarnya.

Baca Juga: Soal Deal Prabowo-Puan, Sekjen DPP Partai Gerindra Bilang Pilpres Masih Jauh, Sebut Ada Kedekatan dengan PDIP

Tidak hanya itu, pihaknya juga mengataka jika Tidar merupakan bagian dari kawah candradimuka untuk mengglembeng para pemimpin-pemimpin masa depan, khususnya di Partai Gerindra.

"Tidar akan menjadi agen perubahan gaya anak muda, dinamis dan santun, beretika," ungkapnya.

Tidak hanya itu, dirinya juga menyebut Tidar sendiri dipersiapkan sebagai garda terdepan Partai Gerindra di masyarakat.

Baca Juga: Pengadaan Baju Baru Anggota DPRD Bali yang Hampir Rp1 M, Gerindra Pilih Menolak, PDIP Bungkam

Salah satunya adalah menjaga elektabilitas Gerindra di kalangan milenial.

Di masa Pemilu nanti, ia juga menyebut jika Tidar akan berfokus masalah pelatihan saksi, untuk mengantisipasi kehilangan suara.

Sementara, Ketua DPD Partai Gerindra Bali, Made Muliawan Arya menyebut jika semua unsur partai, termasuk organisasi sayap telah bergerak untuk mempersiapkan Pemilu 2024.

Baca Juga: Viral! Trending di Twitter, Ini Fakta Kasus Kafe Holywings: Digerebek Satpol PP hingga Ditutup Sementara

Pasalnya, organisasi sayap, badan, dan lembaga partai merupakan sumber untuk melahirkan kader yang tahan banting.

"Yang sudah bergerak bukan cuma Tidar aja, jadi semua sudah bergerak, ada Gemira ada yang lain juga, semua partai bergerak," kata dia.

Pun begitu, pria yang akrab disapa De Gadjah ini mengakui jika Tidar sendiri merupakan organisasi sayap partai yang bergerak terlebih dahulu jika dibandingkan sayap partai lainnya di Bali.

Baca Juga: Layak Tahu! Inilah 7 Warna Shio Pembawa Rezeki di Tahun Kerbau Logam 2021, Benarkah Merah Paling Untung?

"Cuma memang yang Tidar lebih awal dia, karena sebelum ini memang dia ada agenda dari pusatnya untuk bergerak," paparnya.

De Gadjah juga menyebut bahwa jajaran DPD dan DPC Gerindra se-Bali akan terus mendukung sayap partai yang ada di Bali.

"Kami di DPD mendukung sayap partai, karena DPC harus membina sayap partai," ucapnya.

Baca Juga: Kritik APBN Untuk Buzzer yang Capai 1,29 Triliun, Rizal Ramli: Propaganda Islam-Phobia Terus Dijalankan

Dengan bergeraknya sayap partai tersebut, ia mengaku optimis target meraih kursi di Senayan dan menambah kursi di berbagai dapil yang ada di Bali baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota.

"Kami yakin kami optimis semua bergerak semua semangat, dengan komposisi kepengurusan sampai bawah yang seperti ini kami optimis dengan target pusat tercapai, tentu dengan berkerja keras dengan bergandengan tangan satu sama lain," paparnya.***



Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Denpasar Update

Tags

Terkini

Terpopuler