I Made Jimbawan menambahkan Kegiatan memperlombakan 147 nomor putra/putri yang dipimpin oleh seorang Technical Delegate dan Ketua Perlombaan dari Pengurus Besar POSSI.
Sedangkan Wasit/Juri merupakan para wasit yang berasal dari sejumlah daerah di indonesia dan sempat bertugas pada saat PON Papua. Para Wasit/Juri ini juga didukung oleh para guru olah raga yang sbelumnya telah mengikuti pelatihan wasit juri.
Baca Juga: Sambut HUT Kemerdekaan RI, Pemkab Jembrana Gelar Pameran IKM, Tampilkan 79 Stand UMKM Lokal
Lebih lanjut I Made Jimbawan menyampaikan kejuaraaan ini terselenggara berkat kerjasama Pengurus Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Kabupaten Klungkung bekerjasama dengan Klub Selam Sweca Dive Club yang dipimpin oleh I Gusti Agung Mayun Paramarta dan didukung oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung melalui KONI Klungkung, serta pendukung lainnya.
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang membuka resmi kejuaraan ini mengatakan event ini adalah mini PON, dimana peserta dari 14 Propinsi di Indonesia, ada dari Papua, Papua Barat, DIY, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Kepulauan Riau, Jawa Timur, Gorontalo, NTB, Jawa Tengah, Jawa Barat, Kalimatan Timur, Sulawesi Utara dan Bali.
“Ini ajang, besar untuk Fin Swimming dari cabor selam yang terbesar digelar selama ini di Bali, untuk cabang kolamnya, kami juga punya tempat bagus di Nusa Penida, silahkan gelar event yang lebih besar lagi nanti disana untuk cabang lautnya,” ujarnya.
Bupati Suwirta menambahkan event ini sangat mendukung pariwisata Bali, yang terus berbenah untuk pulih kembali.
Dimana event olah raga menjadi salah satu upaya pembangkitan ekonomi dan pariwisata di Bali.