Pemain Muda PSS Sleman Saddam Gaffar Masuk Radar Bidikan Persib Bandung, Bakal Diboyong ke Kota Kembang?

DENPASARUPDATE.COM - PSS Sleman terancam kehilangan pemain muda produktif dan potensial yang dimilikinya, Saddam Gaffar.

Saddam Gaffar dikabarkan masuk radar bidikan Persib Bandung.

Masuknya nama Saddam Gaffar ke dalam daftar belanja Persib Bandung tentu membuat Brigata Curva Sud (BCS) dan Slemania ketar-ketir.

Baca Juga: Ricky Cawor Fix ke Persija Jakarta, Nasib Rohit Chand di Tangan Thomas Doll, Out ke PSM, Seperti Marko Simic?

Baca Juga: Ramai Rumakiek Bakal ke Persib Bandung, Frets Butuan Digoda RANS Cilegon FC

Pasalnya, Saddam Gaffar telah bersama PSS Sleman sejak awal kariernya.

Dikutip dari Transfermarkt, Saddam Gaffar pernah memperkuat PSS Sleman U18 tahun 2019.

Baca Juga: Persebaya Surabaya Bakal Datangkan Striker Inter Milan, Persija Jakarta Ikat Pemain Masa Depan Indonesia

Baca Juga: Pangeran Biru Aroma Timnas Indonesia, 80 Persen Ramai Rumakiek ke Persib Bandung Susul Kakak Habis Lebaran

Saddam Gaffar bisa dikatakan sebagai salah satu pemain muda yang potensial.

Dua tahun yang lalu, Saddam Gaffar semoat berkiprah bersama Timnas Indonesia U-19 di bawah didikan Bima Sakti.

Baca Juga: RANS Cilegon FC Bakal Datangkan Kodai Iida Pemain Asal Jepang, Jadi Rekan Duet Duo Eks Persib Bandung

Baca Juga: Hot News, Batal ke PSM Makassar, Ramai Rumakiek Semakin Dekat dengan Persib Bandung Susul David Rumakiek

Bersama Timnas Indonesia U19, Saddam Gaffar ketika itu mampu mencetak dua gol dari 8 pertandingannya saat laga uji coba internasional.

Dikutip Denpasarupdate.com dari Transfermarkt, kontrak Saddam Gaffar dengan PSS Sleman sudah berakhir sejak 31 Maret 2022 dan sampai sekarang kontraknya belum diperbarui.

Baca Juga: Tukar Guling Ciro Alves, 2 Pemain Persib Bandung Bakal Diangkut Djajang Nurdjaman ke Persikabo 1973

Baca Juga: Soal Ramai Rumakiek Persipura Curiga ke PSSI, Ini Kata Dokter yang Tangani Adik Pemain Persib Bandung

Hal itu tentu bisa menjadi kesempatan bagi Persib Bandung untuk memboyong Saddam Gaffar ke kota kembang.***