Network
DENPASARUPDATE.COM - PSSI, Persib Bandung, Barito Putera, dan David da Silva secara resmi digugat atas perkara perbuatan melawan hukum atas dugaan adanya sepak bola gajah.
PSSI, Persib Bandung, Barito Putera, David da Silva, digugat di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor perkara 211/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst tertanggal Kamis 14 April 2022.
Menanggapi hal itu, PSSI mengaku siap menghadapi gugatan yang diajukan oleh para penggugat terkait degradasinya Persipura Jayapura.
Dikutip DenpasarUpdate.com dari webiste PN Jakarta Pusat, berdasarkan keterangan dari laman resmi Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, penggugatnya ada empat orang, yakni Emilianus Tikuk, Yan Piet Sada, Yulianus Dwaa, dan Paul Finsen Mayor.
Sampai hari Senin, 18 April 2022, status perkara tersebut berada dalam tahap penunjukan jurusita.
Seperti diketahui, bahwa Persipura Jayapura terdegradasi ke Liga 2 lantaran menempati posisi 16 kompetisi BRI Liga 1 2021/2022.
Kendati demikian, ada personal yang tidak puas dengan hasil tersebut dan melakukan gugatan terhadap PSSI.
Tak hanya PSSI, Persib Bandung, Barito Putera, dan pemain skuad Pangeran Biru David Da Silva juga digugat.
“PSSI tidak masalah bila ada yang mau menggugat. Karena setiap warga negara Indonesia mempunyai hak yang sama. Kami siap menghadapi gugatan tersebut,” ujar Sekjen PSSI Yunus Nusi dikutip DenpasarUpdate.com dari laman resmi PSSI.
Baca Juga: BREAKING NEWS : Wilujeng Sumping Fitrul Dwi Rustapa, Resmi Gantikan Deden Natshir di Persib Bandung
Dalam keterangan yang dirilis PSSI, pihak PSSI merasa aneh lantaran yang melakukan gugatan ialah individu bukan manajemen Persipura Jayapura.
Dalam statutanya, PSSI sendiri tidak pernah mengenal individu, namun hanya mengenal anggotanya.
Baca Juga: Hatinya Tetap Merah Bukan Biru, Ini Alasan Osvaldo Haay dan Persija Jakarta Tetap Bersama
Selain itu, PSSI juga mempunyai badan sengketa sendiri yang namanya Badan Yudisial.
‘’Jadi tim Liga 1 yang degradasi ke Liga 2 dan tim Liga 2 yang promosi ke Liga 1 itu sudah final berdasarkan kompetisi resmi yang diadakan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB),’’ kata Yunus.***
