DENPASARUPDATE.COM – Pembalap tim Gresini Ducati, Enea Bastianini kembali sukses raih podium teratas dalam pertarungan sengit MotoGP Amerika Serikat, Minggu, 10 April 2022 waktu setempat atau Senin pagi 11 April 2002 WIB.
Memulai balapan dari start posisi nomor 5, Enea Bastianini yang juga juara di seri pembuka di sirkuit Losail Qatar ini tampil garang dan konsisten.
Di baris depan Enea Bastianini praktis bertarung sesama pabrikan Ducati. Yakni ada Jorge Martin Pramac Ducati (GP22) start nomor 1, Jack Miller Ducati Lenovo (GP22) di posisi kedua, Francesco Bagnaia Ducati Lenovo (GP22) di start nomor 3 dan Johann Zarco Pramac Ducati (GP22).
Menariknya hanya Enea Bastianini yang menggunakan motor Ducati (GP21), namun mampu mengalahkan motor Ducati keluaran teranyar GP22. Itu membuktikan bahwa mesin GP21 Ducati masih sangat layak saing dengan GP22. Itu sekaligus menahbiskan skill pembalap Italia.
Bastianini melakukan manuver kemenangannya di lima lap terakhir setelah menyalip Jack Miller yang mengendalikan lomba sejak mencuri posisi polesitter Jorge Martin di lap pertama
Juara GP Qatar itu membuktikan kembali motor Ducati GP21 versi tahun lalu masih berpotensi sebagai penantang serius musim ini di saat Miller, yang mengendarai Desmosedici GP22 versi terbaru harus puas finis ketiga.
Baca Juga: Persib Bandung Gagal Gaet Osvaldo Haay, Para Pilar Pangeran Biru Malah Terancam Digondol Tim Lain
Menariknya pula, Indonesia ikut berbangga dengan kemenangan Enea Bastianini di MotoGP Amerika Serikat. Sebab, stiker Wonderful Indonesia nempel di bodi motor pembalap Italia itu. Itu artinya bendera Indonesia ikut berkibar di Amerika Serikat.
Miller kecolongan oleh Alex Rins yang menyalipnya dan tampil sangat cepat di dua tikungan terakhir lap pemungkas demi membawa Suzuki ke P2, 2,058 detik di belakang Bastianini, demikian laman resmi MotoGP.
Joan Mir menambah selebrasi Suzuki setelah finis P4 mengalahkan Francesco Bagnaia yang melengkapi peringkat lima besar untuk Ducati.
Di Grand Prix ke-500 tersebut, Bastianini kembali ke puncak klasemen dengan koleksi 61 poin, dibayangi oleh Rins yang terpaut lima poin di peringkat kedua
Sementara itu bintang Repsol Honda Marc Marquez, yang kembali membalap setelah melewatkan seri Mandalika Indonesia dan Argentina karena cedera mata.
Marquez tiba di Austin berstatus "King of COTA" julukan sirkuit Amerika Serikat dengan tujuh kemenangan di sana, namun akhir pekan ini ia ingin mengembalikan kepercayaan dirinya setelah melewatkan balapan di Argentina karena cedera diplopia atau penglihatan ganda yang kambuh menyusul kecelakaan di Mandalika.
Baca Juga: Usai Didepak Persib Bandung, Esteban Vizcarra Berlabuh ke Madura United, Pengumuman Resmi Segera
Berjuang dari posisi paling belakang, sang pebalap tim Repsol Honda melewati satu-satu rivalnya hingga merestorasi posisi ke P9, seperti ketika ia mengawali balapan.
Di tujuh lap terakhir, Marquez masih memiliki kecepatan untuk menyalip Johann Zarco, Fabio Quartararo dan Jorge Martin sebelum menyelesaikan balapan sepanjang 20 putaran itu secara sensasional di posisi finish ke-6.
Juara dunia bertahan Fabio Quartararo, yang dikabarkan sedang melakukan pembicaraan dengan sejumlah pabrikan lain, finis P7 sebagai pebalap Yamaha terdepan.
Baca Juga: Bobotoh Bakal Kena Prank? Ciro Alves Dikabarkan Batal ke Persib Bandung dan PDKT ke PSM Makassar
Sedangkan Jorge Martin yang untuk kali kedua start terdepan musim ini gagal mempertahankan ritmenya dan harus puas finis P8 di depan rekan satu timnya di Pramac, Johann Zarco.
Aleix Espargaro gagal mempertahankan momentum kemenangan Aprilia di Argentina saat ia hanya mampu finis P11 di belakang rekan satu timnya, Maverick Vinales yang tampil lebih baik dengan finis sepuluh besar.
Espargaro pun tergeser ke peringkat tiga klasemen dengan koleksi 50 poin, diikuti Mir (46) dan Quartararo (44) setelah empat balapan. Dari Benua Amerika, MotoGP akan menjalani tur Eropa mulai dari di Sirkuit Algarve Portugal 24 April 2022. ***