Network
DENPASARUPDATE.COM – Tak ingin skuadnya terkena Covid-19 seperti Arema FC, Persib Bandung lakukan hal ini.
Pelaksanaan kompetisi BRI Liga 1 di masa pandemi memakan korban, salah satunya Arema FC.
Lima pemain Singo Edan diketahui positif terpapar Covid-19 di sela-sela kompetisi.
Terkait hal tersebut, Persib Bandung sebagai sesama peserta kompetisi BRI Liga 1 mengambil langkah antisipasi untuk mencegah hal tersebut terjadi di Maung Bandung.
Bahkan, Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts mengungkapkan bahwa saat ini pihaknya menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat.
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan jika seluruh jajaran pemain, telah mendapat arahan dan informasi terkait Covid-19, khususnya varian Omicron.
“Tim medis kami selalu memberi segala informasi dan perkembangan akan hal ini. Semua orang di dalam tim mengikuti prokes dengan ketat,” kata pelatih asal Belanda ini, Minggu 23 Januari 2022.
Bahkan, ia menegaskan bahwa para pemain Maung Bandung juga diwajibkan menggunakan masker di berbagai kesempatan.
Baik saat keluar atau dalam perjalanan latihan hingga pertandingan.
Mantan pelatih Arema FC ini mengungkapkan jika penggunaan masker saja menurutnya belum cukup untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Sehingga, Robert Alberts berharap, situasi sulit ini segera berakhir dan kehidupan kembali berlangsung normal.
“Hanya masker saja ,masih belum cukup membantu, penggunaan vaksin dan booster juga perlu. Masih banyak hal bertentangan soal ini. Saya berharap kehidupan bisa kembali berjalan dengan normal, tidak ada lagi batasan,” harapnya.
Baca Juga: BRI Liga 1: Raffi Ahmad Janji Bakal Datangkan Mesut Ozil Untuk RANS Cilegon FC, tapi Ini Syaratnya
Namun menurtunya, dalam situasi saat ini yang lebih penting adalah, tanggungjawab pribadi untuk kebaikan bersama.
Setiap orang harus tetap menjaga kesehatannya supaya bisa terhindar dari ancaman virus mematikan tersebut.
“Paling penting adalah setiap orang harus bertanggungjawab dalam menjaga dirinya agar tetap aman dan sehat,” tutupnya.
Di sisi lain, Manajemen Arema FC terus melakukan koordinasi dengan Satgas Covid-19 Bali terkait dengan 5 pemainnya yang dalam hasil tesnya dinyatakan bergejala.
Bahkan, pihak manajemen Arema FC mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi terhadap Satgas Covid-19 Bali.
“Kami sampaikan terimakasih kepada Satgas Covid-19 Bali yang sangat respect terhadap Arema FC. Kami optimis dengan bantuan dari Satgas Covid-19 semua pemain akan segera pulih,” ujar media officer Arema FC, Sudarmaji
Terbaru, pemantauan kondisi terhadap 5 pemain yang bergejala Covid-19 tersebut terus dilakukan dan hingga kini mereka menunjukkan perkembangan yang baik.
Diharapkan pada pertandingan tanggal 28 Januari 2022 mendatang, para pemain yang bergejala Covid-19 dapat kembali fit 100 persen.
“Mereka saat ini terus dipantau kondisinya oleh tim medis. Insyaallah, doakan saja pada laga lanjutan pada 28 Januari mendatang mereka sudah kembali fit 100 persen,” imbuh Sudarmaji.***
