DENPASARUPDATE.COM - Peristiwa penangkapan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi perbincangan hangat di tanah air.
Menteri Edhy Prabowo ditangkap terkait izin benih lobster yang dilakukan untuk dikirim ke luar negeri.
Terkait ekspor benih lobster tersebut, Politisi Fahri Hamzah ikut menjadi sorotan. Pasalnya ia ikut menjadi eksportir benih lobster tersebut.
Baca Juga: Diego Maradona Ternyata Pernah Lawan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 1979
Fahri Hamzah yang berkesempatan hadir dalam acara Mata Najwa Rabu 25 November 2020 mengaku selama melakukan ekspor, ia mengalami kerugian ratusan juta.
Ketika ditanya terkait banyaknya perusahaan yang ingin mengantongi izin ekspor, Fahri menjawab singkat dengan mengatakan perusahaan tidak tahu kalau akan mengalami kerugian.
Baca Juga: Cari Promo Gajian? Serbu Promo Fantastis dari Shopee Gajian Sale!
"Karena bego, ga tahunya rugi," ujar Fahri.
Fahri kemudian mengungkapkan, perusahaan yang untung adalah mereka yang ingin mengambil jalan pintas dengan menghindari cukai dengan menyelundupkan benih lobster.