Omicron Mengganas, Lord Luhut Siapkan Berbagai Opsi, Salah Satunya Pengetatan Mobilitas Jawa-Bali

- 17 Januari 2022, 14:28 WIB
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ditanya soal Capres 2024.
Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ditanya soal Capres 2024. /Tangkapan layar YouTube/SCTV.

DENPASARUPDATE.COM – Semakin meningkatnya penyebaran Covid-19 varian Omicron membuat pemerintah pusat waspada.

Bahkan, pemerintah pusat meningkatkan status penyebaran Covid-19 kembali ke status awal usai lonjakan varian Omicron di Indonesia.

Hal ini seperti diungkapkan oleh Koordinator Penanganan PPKM wilayah Jawa-Bali yang juga Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan alias Lord Luhut, konferensi pers PPKM, Minggu 16 Januari 2022 kemarin.

Baca Juga: BRI Liga 1: Terancam Terdepak Usai Performa Persija Melorot, Dua Nama Ini Disebut Siap Gantikan Angelo Alessio

Apalagi, saat ini jumlah kasus penyebaran varian Omicron di Indonesia mencapai 1.054 kasus per hari.

Bahkan, kasus transmisi lokal sendiri diketahui telah lebih tinggi dari kasus transmisi pelaku perjalanan luar negeri.

Baca Juga: Beri Puluhan Sertifikat Hak Cipta Kekayaan, Menkumham Yasonna Sebut Lindungi Kreatifitas Masyarakat Bali

Lord Luhut sendiri juga memperkirakan bahwa peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron ini sendiri akan mencapa puncaknya pada pertengahan Februari hingga awal Maret 2022.

"Kita semua bertanggung jawab untuk kita. Saya mohon supaya kita semua satu. Ini adalah alarm bagi kita semuanya untuk mulai kembali awas dalam memasuki varian baru Covid-19 ini," katanya.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x