DENPASARUPDATE.COM – Seolah sebuah operasi, kekerasan terhadap pemuka agama kembali terjadi. Kali ini menimpa ustadz Chaniago yang diserang orang tak dikenal ketika ceramah di sebuah Masjid di Kota Batam, 20 September 2021 kemarin.
Peristiwa ini terjadi beberapa hari setelah penmbakan terjadap Ustadz Alex yang ditembak mati orang tak dikenal. Ustadz Chaniago kala itu sedang ceramah di Masjid Raya Baitusysyakur, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Video detik-detik Ustadz Chaniago diserang saat ceramah, diunggah oleh akun @bataminsight di Twitter. Video yang berdurasi sekitar 33 detik tersebut sudah ditonton hampir 100.000 kali.
Penyerangan yang dilakukan oleh seorang pria tidak dikenal ini tertangkap kamera yang letaknya berada di barisan para jemaat. Kamera tersebut awalnya digunakan untuk dokumentasi acara pada hari itu.
Plot twist, tiba-tiba dari arah kiri video tersebut, datang seorang laki-laki dengan menggunakan setelan celana jeans dan atasan lengan panjang berwarna hitam belang-belang.
Awalnya, salah satu di antara beberapa jemaat wanita di baris depan yang tersorot kamera, ternyata sudah menyadari ada yang tidak beres dari pergerakan pria pelaku penyerangan tersebut.
Baca Juga: BURUAN! Ini Daftar Kode Redeem FF 21 September 2021 yang Belum Digunakan dan Masih Aktif
Disusul oleh beberapa jemaat wanita lainnya yang satu per satu mulai menyadari pergerakan pelaku penyerangan yang semakin mendekat ke arah Ustadz Chaniago.
Ustadz Chaniago justru merupakan orang terakhir yang menyadari bahwa dirinya sedang dalam bahaya, karena ia tengah fokus menyampaikan materi ceramahnya saat itu.
Dari peristiwa penyerangan ini, aksi pelaku untungnya digagalkan oleh beberapa jemaat yang menolong Ustadz Chaniago. Sang Ustadz pun sempat menghindar untuk menyelamatkan dirinya dan dinyatakan selamat.
Baca Juga: HEBOH! Pentas BTS di Sidang Umum PBB ke-76 Dipungkasi dengan Lagu Permission To Dance
Pelaku penyerangan Ustadz Chaniago langsung diamankan beberapa orang yang ada di lokasi kejadian, dan segera dibawa ke kantor polisi agar tidak diamuk massa.
Sementara itu, pelaku penyerangan Ustadz Chaniago diduga merupakan ODGJ atau Orang Dalam Gangguan Jiwa.
Belum berakhir dengan kasus Ustadz Alex ditembak hingga tewas di Tangerang, kini muncul lagi kasus baru Ustadz Chaniago diserang saat ceramah di Batam.
Banyak pihak yang mengaku was-was terhadap peristiwa penyerangan pemuka agama di ruang publik seperti ini.
Banyak pihak yang mengutuk peristiwa penyerangan terhadap para pemuka agama yang bukan hanya sekali pernah terjadi ini.
Banyak pihak yang juga tidak terima jika kasus ini harus berakhir dengan konklusi pelaku dinyatakan tidak bisa dikenakan hukuman karena didiagnosa sebagai ODGJ.
Polisi dan pihak berwenang lain dituntut agar bisa mengusut tuntas kasus-kasus penyerangan seperti ini. ***