Islam dan Terorisme, Presiden Rusia Vladimir Putin: Itu Hanya Permainan AS

- 22 Agustus 2021, 05:18 WIB
Presiden Austria Alexander Van der Bellen (kiri) bersama Presiden Rusia, Vladmir Putin.*
Presiden Austria Alexander Van der Bellen (kiri) bersama Presiden Rusia, Vladmir Putin.* /Kremlin

DENPASARUPDATE.COM – Siapa yang tidak mengenal salah seorang pemimpin dunia yang disegani, Vladimir Putin yang sudah memimpin Rusia lebih dari 16 tahun?

Bahkan pada sekitar akhir 2020, pengadilan Rusia secara resmi menetapkan amandemen yang memperbolehkan Putin untuk maju kembali pada pemilihan umum.

Walaupun sempat menjadi sebuah kontroversi dan ramai dibicarakan secara internasional, nampaknya warga Rusia memang memiliki kepercayaan tinggi kepada Putin.

Baca Juga: Buronan Interpol Asal Rusia yang Sempat Kabur dari Tahanan Imigrasi Ngurah Rai Akhirnya Dideportasi

Hal tersebut dapat dikatakan tidak mengejutkan mengingat bahwa Putin mampu membangun kembali Rusia pasca Perang Dingin selesai dan Uni Soviet dibubarkan.

Putin yang saat itu diangkat menjadi presiden setelah Presiden Boris Yeltsin memutuskan untuk mengundurkan diri berhasil meningkatkan perekonomian Rusia.

Baca Juga: Nasib Perempuan Afghanistan Setelah Taliban Berkuasa: Dijanjikan Pendidikan dan Kebebasan Berpendapat

Sementara di sisi lain, Putin dikenal sebagai pemimpin yang tidak terlalu memusingkan persoalan terorisme yang sayangya selalu dikaitkan dengan Islam.

Bahkan Putin pernah menyampaikan bahwa terorisme Islam itu hanya permainan AS melalui sebuah wawancara yang didokumentasikan oleh sutradara Oliver Stone melalui serial berjudul The Putin Interviews.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x