Akan Masuk Penjara, Polisi Lakukan Tes Kebohongan Kasus Kematian Tangmo Nida, Gatick, Por, Robert Tak Lolos?

21 Maret 2022, 21:45 WIB
Akan Masuk Penjara, Polisi Lakukan Tes Kebohongan Kasus Kematian Tangmo Nida, Gatick, Por, Robert Tak Lolos? /

DENPASARUPDATE.COM – Kasus kematian artis cantik Thailand, Tangmo Nida terus saja bergulir, babak demi babak terus saja tersaji memberikan kejutan menariknya.

Terbaru, dikutip dari channel YouTube Anjas di Thailand, kepolisian setempat akan segera melakukan uji tes kebohongan kepada lima saksi yakni Job, Por, Gatick, Robert, dan Sand.

Kelimanya akan menjalani tes kebohongan tersebut sebagai bagian dari proses penyelidikan misteri kematian Tangmo Nida.

Baca Juga: Tak Cuma Bekas Darah di Baju, Hasil Otopsi Kedua Temukan Kuku Tangmo Nida Identik dengan Goresan Gatick Cs

Anjas, yang juga mantan jurnalis ini menjelaskan bahwa nantinya dalam tes kebohongan tersebut, kelima saksi tersebut yakni Job, Por, Gatick, Robert, dan Sand nantinya akan dipasangkan serangkain alat-alat di tubuh mereka.

Kemudian, kelimanya akan diperiksa apakah sensornya akan bekerja dalam mengindikasikan kebohongan para saksi.

Baca Juga: 10 Tanda Seseorang Umurnya Tinggal Beberapa Hari Lagi Sebelum Meninggal Menurut Primbon Jawa

“Tim penyidik sudah berpikir akan melakukan tes kebohongan kepada kelima saksi karena ada banyak keterangan yang saling berlawanan, keterangan yang tidak mungkin kalau kedua-duanya benar,” ujar Anjas.

Pria yang kini tinggal di Bangkok, Thailand sebagai dosen itu mengakui sampai saat ini belum ada kejelasan mengenai kapan waktu pasti dilakukan tes kebohongan tersebut.

Baca Juga: Ini Sosok Jenderal ‘N’, Dalang Tewasnya Tangmo Nida yang Sengaja Buat Lambat Proses Penyelidikan

Menurut dia, dari keterangan yang ada di media lokal setempat, penyidik dari kepolisian masih mempertanyakan reliabilitas dari tes kebohongan tersebut.

Anjas menjelaskan secara gambaran bahwa polygraph merupakan tes kebohongan, dimana ada alat-alat yang dipasang di tubuh setiap orang yang diperiksa.

Kesaksian Palsu Gatick

Sebelumnya, salah seorang sahabat Tangmo Nida yakni Surattanawee 'Bow TK' Suviporn memberikan kesaksiannya kepada polisi pada Kamis kemarin.

Baca Juga: Video Detik-detik Tangmo Nida Jatuh Terekam CCTV, Kuat Dugaan Didorong Seseorang Bukan Menjatuhkan Diri?

Ia menyebutkan bahwa sang manajer yakni Idsarin Juthasuksawat alias Gatick alias Kratik menurutnya telah memberikan kesaksian palsu.

Surattanawee mengatakan bahwa Gatick telah memutarbalikkan fakta seputar kasus kematian Tangmo Nida.

Pasalnya, apa yang diungkapkan Gatick kepada dirinya berbeda dengan hasil pemeriksaan polisi setempat.

Surattanawee 'Bow TK' Suviporn, yang juga mantan penyanyi grup pop Triumphs Kingdom juga membeberkan kepada awak media terkait pertemuannya dengan Gatick di NBC Boat Club tempat speedboat disimpan.

Baca Juga: UPDATE: Sejumlah Bukti Baru Kasus Tangmo Nida Ditemukan, Salah Satunya Botol dan Gelas Anggur

Ia menceritakan bahwa pasca tragedi nass Kamis 24 Februari 2022, Manajer Tangmo Nida, Idsarin menjadi satu di antara lima rekannya di speedboat ketika Tangmo Nida terjatuh ke sungai.

Surattanawee menyebutkan bahwa yang dikatakan oleh Gatick kepada polisi tersebut tidak sesuai dengan apa yang dikatakan kepada polisi tidak sesuai dengan apa yang dia dengar.

Ia kembali menegaskan bahwa fakta yang terjadi sudah diputarbalikkan.

Baca Juga: Viral Video Diduga Tangmo Nida Jatuh dari Speedboat, Polisi Periksa 29 Saksi, Ini Hasil Penyelidikan Sementara

Menurut dia, ketika tiba di klub perahu, tempat speedboat di parkir, sekitar tengah malam hari itu, dia melihat semua orang tampak dalam keadaan shock.

Dia pergi dengan Idsarin ke kantor polisi untuk memberikan pernyataan, dan kemudian mengantar manajer Tangmo Nida pulang ke rumahnya.

Kemudian dia berada di dalam mobil bersama manajer Tangmo selama sekitar satu jam.

Baca Juga: Inilah Foto-foto Mayat Tangmo Nida Tanpa Sensor Viral di Medsos, Polisi Buru Sosok Pria Misterius dalam Video

Dia tidak akan mengungkapkan rincian percakapan mereka. Surattanawee mengatakan dia menjadi marah setelah mendengar apa yang dikatakan manajer Tangmo tentang insiden tersebut.

Idsarin kemudian menghubunginya melalui telepon dan meminta maaf karena menyebabkan masalah.

Dia telah memberi tahu Idsarin, dalam bahasa Inggris.

Baca Juga: Terungkap Sang Manajer Kerap Gunakan Baju, Barang Milik Tangmo Nida, Netizen Sebut Tidak Tahu Terima Kasih

“Kebenaran akan membebaskanmu," katanya.***

Editor: Ahmad Latief Fahrezi

Sumber: Bangkok Post Denpasar Update YouTube Anjas di Thailand

Tags

Terkini

Terpopuler