Sudah 5 Tewas dan 13 Sekarat Akibat Ledakan Gudang Gas Elpiji di Denpasar, Kuasa Hukum Bantah Isu Jadi Pengopl

- 13 Juni 2024, 21:50 WIB
Kebakaran di Gudang LPG di Denpasar Diduga Akibat Praktik Pengoplosan, 18 Orang Luka Bakar
Kebakaran di Gudang LPG di Denpasar Diduga Akibat Praktik Pengoplosan, 18 Orang Luka Bakar /

DENPASARUPDATE.COM - Disaat gas elpiji atau LPG langka di kawasan Denpasar, Badung, dan sekitarnya, ada kejadian yang terduga.

Pada 9 Juni lalu, gudang gas elpiji di Jalan Cargo Taman I, Ubung Kaja, Denpasar, kebakaran.

Saat itu, 18 orang mengalami luka bakar. Seiring berjalannya waktu, lima orang akhirnya meninggal. 

Sebelumnya sudah tiga korban meninggal dunia. Pada Selasa malam(11/6/2024) korban bernama Petrus Jewarut atau yang karib disapa Emus berusia 31 tahun, meninggal dunia di RSUP Prof Ngoerah sekitar pukul 21.30 WITA.

Pada Rabu (12/6/2024) sekitar pukul 10.30 WITA, korban atas nama Robianprianus Amput berusia 23 tahun, menghembuskan napas terakhirnya.

Situasi ini jelas membuat pemilik gudang bernama Sukojin mulai terpojok. Pasca kebakaran gudang elpiji miliknya pun, Sukojin belum menunjukkan batang hidungnya.

Namun pada Rabu (12/6/2024), ia mengutus kuasa hukumnya, Siswo Sumarto untuk memberikan keterangan kepada awak media.

Isu terkait Sukojin menjadi pengoplos gas elpiji pun ditepis oleh Siswo Sumarto. Menurut Siswo, kliennya bernama Sukojin tersebut tidak mengoplos gas LPG subsidi ke dalam tabung LPG non subsidi seperti yang yang diisukan sebelumnya.

Apalagi saat kejadian, ditemukan banyak tumpukan tabung gas LPG 3 kg dan tabung non."Di sana tidak ada kegiatan pengoplosan. Peristiwa gitu murni kebakaran," ucapnya.

Halaman:

Editor: Tegar Putra Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah