DENPASARUPDATE.COM - Setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19, Kabupaten Buleleng kembali melanjutkan tradisi menggelar lomba gerak jalan 45 kilometer dewasa putra.
Peserta lomba dilepas secara langsung oleh Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana, Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra, Sekda Buleleng Gede Suyasa beserta anggota Forum Koordinasi Pimpinan (Forkopimda) di Lapangan Desa Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Sabtu 13 Agustus 2022.
Agus Suradnyana menjelaskan Buleleng adalah satu-satunya kabupaten di Bali yang rutin menggelar lomba gerak jalan 45 kilometer dewasa putra.
Baca Juga: Thomas Doll Puji Persikabo 1973, Persija Jakarta Boyong 21 Pemain ke Bogor, Ini Daftarnya
Penyelenggaraan lomba ini sebagai bentuk implementasi pengamalan nilai-nilai perjuangan pahlawan bangsa. Dengan semangat juang yang tinggi sebagai representasi perjuangan 45.
"Oleh karena itu, melalui lomba ini, kita dapat menanamkan rasa nasionalisme dan patriotisme kepada generasi muda. Agar mampu meneruskan cita-cita perjuangan para pahlawan kita," jelasnya.
Baca Juga: Kalah dari Persib Bandung, Begini Pembelaan Pelatih PSIS Semarang Sergio Alexandre
Para peserta lomba diharapkan mampu berlomba dengan penuh semangat. Serta menjunjung tinggi sportivitas.
Diharapkan pula kepada para pendukung masing-masing peserta agar memberikan dukungan dengan tertib.
"Sehingga tidak mengganggu peserta dan penonton. Semoga lomba berjalan dengan aman dan lancar," ujar Agus Suradnyana.
Baca Juga: Gelar Kontes Motor, ST. Rama Wijaya Banjar Adat Kukuh Kerambitan Dapat Apresiasi Bupati Tabanan
Sementara itu, Ketua Panitia Gerak Jalan dalam rangka HUT ke-77 Kemerdekaan RI Putu Nova A. Putra menyebutkan sebanyak 31 tim mengikuti lomba gerak jalan 45 kilometer dewasa putra.
Jumlah tersebut terdiri dari sembilan tim kategori pelajar/mahasiswa dan 22 tim dari badan, dinas, kantor, dan umum.
"Tim peserta akan melewati tiga etape dan berakhir di depan GOR Bhuwana Patra," sebutnya.
Disinggung mengenai pengaturan lalu lintas, dirinya menambahkan sudah dipersiapkan sejak pagi. Bekerjasama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Buleleng.
Pengaturan dilakukan pagi hari hingga malam hari untuk mengantisipasi kemacetan.
"Jikalau ada kemacetan tidak terlalu parah. Kita memprioritaskan peserta agar bisa berjalan mengikuti rute yang kita tentukan," imbuh Putu Nova A. Putra.***