Sehingga sisa empat kelas itu di bagi untuk ruangan belajar.
"Rusaknya ruang kelas terjadi sejak tahun 2018, secara bertahap satu persatu ruang kelas rusak hingga saat ini sudah ada 7 ruang kelas rusak parah dan tidak bisa digunakan. Pembelajaran dilakukan menggunakan sistem shift, kelas 1 sampai Kelas 3 pagi dan kelas 4 sampai Kelas 6 siang hari," ungkap Ekawati.***