Hartawan pun mencontohkan, jika di Bali mencari generasi muda menjadi pendukung penyelenggara Pemilu ke sekolah-sekolah sangat sulit sekali.
Berbeda halnya di luar Bali, dikatakan mereka rebutan. Salah satunya menjadi saksi, maupun pendukung lainnya.
"Kalau di luar Bali mereka rebutan, sebab membicarakan politik saat ini sudah tidak tabu lagi. Kalau generasi muda terjun jadi pengurus partai politik justru sangat dimudahkan sekali," tandasnya. (*)