Dikatakan pula, labilitas lokal kawasan wisata Kuta sehingga mendukung pertumbuhan awan-awan konvektif di wilayah Bali. Suhu permukaan laut di sekitar wilayah Bali antara 29-30 derajat celcius.
Suhu permukaan laut yang hangat dapat meningkatkan potensi penguapan (penambahan massa uap air) di wilayah Bali. Massa udara basah terkonsentrasi dari lapisan permukaan hingga lapisan 200 mb (12.000m).
“Prediksi cuaca tiga hari kedepan kondisi cuaca umumnya berawan dan berpotensi hujan ringan-sedang di sebagian wilayah Bali. Angin umumnya bertiup dari arah Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan berkisar antara 6-32 Km per jam. Tinggi gelombang di Perairan Utara Bali berkisar antara 0.5-1 meter, Perairan Selatan Bali berkisar antara 1-2.5 meter, Selat Bali berkisar antara 0.75-2 meter, di Selat Lombok berkisar antara 0.75-2 meter, ” jelasnya.
Sementara BMKG juga mengeluarkan peringatan dini yakni waspada potensi hujan disertai petir atau kilat di sebagian besar wilayah Bali.
Kemudian potensi tinggi gelombang laut yang dapat mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali bagian selatan, Selat Badung, Perairan Selatan Bali, Selat Lombok bagian selatan dan Samudera Hindia Selatan Bali.
Baca Juga: BPIP dan Kodam V/Brawijaya Komitmen Siap Bumikan Pancasila dengan Metode Kekinian
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak bencana yang dapat ditimbulkan dari cuaca ekstrem seperti banjir, genangan air, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang dan kilat. ***