DENPASARUPDATE.COM– Legislator Bali di Renon khususnya Komisi III DPRD Bali agaknya harus putar otak mendorong pihak mitra kerjanya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPR) Provinsi Bali dan Balai Pelaksana Pemilihan Jasa Konstruksi (BP2JK) Wilayah Bali. Rapat tersebut membahasan program kerja yang akan dilakukan tahun 2022 ini dan kendalanya.
Ketua Komisi III DPRD Bali, Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana menjelaskan program kerja BP2JK harus berkaitan dengan Perda terutama dalam pembangunan yang ada di Bali.
“Terkait dengan Perda kita menjadi atensi. Agenda kita jelas bahwa pelaksana di Bali minimal dengan pendampingan. Sementara PUPR kendalanya anggaran, kita maklumi juga. Menyiasati hal itu bagaimana caranya kondisi ini tidak terus menurun,” jelasnya, Kamis kemarin 20 Januari 2022.
BP2JK itu pun diharapkan agar ada penyambungan perencanaan dan dapat dilihat dari nilainya dalam pembangunan.
“Jangan sampai perencanaan 60 persen, dan hancur hasilnya. Bagaimana agar pas kondisinya, supaya uang itu tidak terbuang percuma maka diperencanaanlah yang baik. Ini menjadi atensi kami agar perencanaan dan dipengelolaan tepat jadinya,” kata anggota Fraksi PDIP ini.
Kepala Dinas PUPR Provinsi Bali, Nusakti Yasa Weda menerangkan prinsipnya Komisi III secara umum telah mengetahui apa yang akan menjadi program pihaknya di tahun 2022. Meski kondisinya urgen, pihaknya diharapkan tetap akan melakukan komunikasi.