DENPASARUPDATE.COM – Pemilu 2024 masih jauh. Namun Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah pasang strategi untuk menyukseskan pesta politik lima tahunan itu.
KPU diberbagai daerah bahkan sudah melancarkan sosialisasi terkait pemilihan umum di tengah masyarakat sampai ke pelosok desa, KPU
Bali misalnya. Ternyata sudah membentuk desa peuduli pemilu dan pemilih. Inovasi itu pun merupakan program dari KPU RI untuk mengedukasi masyarakat. Sementara pada tahun 2021 kemarin, KPU Bali baru membentuk tiga desa peduli pemilu dan pemilih tersebut.
Baca Juga: Sukses Perankan Shiv di Serial India Balika Vadhu, Ini Profil Aktor Tampan Sidharth Shukla
Komisioner KPU Bali, Gde John Darmawan, Selasa 18 Januari 2022 lalu menjelaskan sampai saat ini pihaknya baru membentuk di tiga desa. Pembentukan desa peuduli pemilu itu pun akan terus dilakukan pihaknya menjelang Pemilu di tahun 2024 mendatang.
“Kita baru membentuk tiga desa peduli pemilu dan pemilihan untuk tahun 2021,” ujarnya.
Mantan Ketua KPU Kota Denpasar ini pun menyampaikan tiga desa tersebut terdiri dari Desa Payangan, Kabupaten Gianyar. Desa Angseri di Kabupaten Tabanan, dan Kelurahan Jimbaran.
Setiap desa tersebut selanjutnya akan menjadi pilot project KPU dalam pembentukan desa peduli pemilu selanjutnya di kabupaten tersebut.
“Kelurahan Jimbaran yang menjadi pilot project KPU Bali. Desa Payangan pilot project KPU Gianyar, dan Desa Angseri pilot project KPU Tabanan. Tahun 2022 ini akan bertambah, namun menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” ungkap John.
Pun demikian di Kabupaten Bangli, rencananya akan beberapa desa digarap pada awal tahun 2022 ini. Terlebih pembentukan desa peduli pemilu tersebut akan dibantu anggaran dari Pemerintah Daerah setempat.
“Rencananya di Bangli akan ada beberapa desa yang digarap di awal tahun ini. Karena mendapat penganggaran dari Pemda,” tegasnya. ***