DENPASARUPDATE.COM - Banjir bandang menerjang Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Jembrana, Jumat 15 Januari 2021 dini hari.
Beruntung tak ada korban jiwa dalam bencana ini.
Namun satu rumah milik warga hilang dan satu lagi rusak bagian pondasi.
Baca Juga: Bantuan Logistik Gempa Majene Mulai Bergerak, Mensos Tri Rismaharini Terbang ke Sulbar
Selain itu, jalan desa putus dan 7 sapi dan 4 kambing milik warga hilang.
Kapolsek Pekutatan Kompol Gusti Agung Komang Sukasana mengatakan sejauh ini baru tiga sapi yang ditemukan. Ketiga sapi tersebut mati.
Baca Juga: Majene Dua Kali Diguncang Gempa 5.9 dan 6.2 SR: 7 Meninggal, 24 Luka-luka, Ribuan Orang Mengungsi
Ia mengatakan banjir bandang terjadi dikarenakan adanya curah hujan yang sangat tinggi di wilayah pegunungan.
Sehingga air sungai Pulukan, Desa Pulukan meluap menggenangi rumah dan menghanyutkan ternak milik warga.
Baca Juga: Amanda Hapus Foto Mesra di IG Dengan Billy, Hubungan Asmara Dikabarkan Kandas
Baca Juga: Tak Pakai Masker Usai Divaksin, Raffi Ahmad Digugat, Dihukum Tidak Boleh Keluar Rumah
"Selain itu juga banjir bandang tersebut membawa sampah kayu dari gunung sehingga mengakibtkan penumpukan sampah di pesisir pantai," kata dia.
Saat ini petugas masih melakukan pembersihan sampah di areal yang terdampak. Diperikarakan kerugian dalam musibah ini mencapai Rp. 50 Juta.
Baca Juga: Hilangkan Keraguan Publik, Presiden Turki, Erdogan Vaksinasi Pakai Sinovac
"Saat ini masih dilaksanakan kegiatan pembersihan diareal rumah yang terdampak," kata dia.***