"Saya bangga, STIKOM Bali telah mengambil peluang dan ikut menjadi bagian dari perubahan," imbuhnya.
Pada bagian lain, Cok Ace juga mengomentari keberhasilan Prof. Dasi Astawa merampungkan lima buah buku dalam kurun waktu yang cukup singkat.
Baca Juga: Ngamuk, Kaprodi Studi Islam UINSA Hajar Wakil Direktur Pascasarjana
Ia menyampaikan rasa salut terhadap sosok akademisi ini karena belakangan makin produktif menghasilkan karya berupa buku.
"Kalau saya bilang, Prof. Dasi ini menyalahi kodrat. Umumnya orang makin tua, produktifitasnya menurun. Prof. Dasi Astawa sebaliknya, ia makin luar biasa," imbuhnya.
Cok Ace mengaku banyak mendapat motivasi dari Prof. Dasi Astawa saat merampungkan program doktor hingga diangkat menjadi guru besar.
"Beliau adalah sosok yang sangat memotivasi," tandasnya.
Selain pembukaan kelas baru, pada kesempatan itu juga dilaksanakan bedah buku karya Dasi Astawa yang menghadirkan sejumlah tokoh, salah satunya Prof. DR. I Nyoman Darma Putra. Guru Besar Unud ini menilai apa yang dilakukan Dasi Astawa sebagai hal yang luar biasa.
Baca Juga: Dibakar Api Cemburu, Pria Asal Sumba Tusuk Pacar Sendiri
"Kalau biasanya saya menghadiri peluncuran satu buku ditulis beramai-ramai, kali ini penulisnya satu, bukunya banyak," ucapnya.