Terdapat Kerusakan Pada Layar Sentuh, Tesla Tarik Kembali 135.000 Unit Di AS

- 3 Februari 2021, 12:58 WIB
Mobil yang ditarik oleh Tesla karena masalah di layar sentuh
Mobil yang ditarik oleh Tesla karena masalah di layar sentuh /Tesla.com

DENPSARAUPDATE.COM - Perusahaan asal Amerika Serikat (AS) Tesla telah mengeluarkan kebijakan untuk menarik kembali 134,951 unit Kendaraan Model S dan Model X.

Hal tersebut dilakukan oleh pihak Tesla dikarenakan terdapat kerusakan pada tampilan layar sentuh yang dikhawatirkan dapat meningkatkan resiko kecelakaan, setelah regulator keselamatan mobil AS meminta penarikan tersebut bulan lalu.

Pada tanggal 13 Januari 2021 kemarin, Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) membuat permintaan penarikan yang tidak biasa dalam surat resmi kepada Tesla.

Baca Juga: Goda Pelanggan Dengan Gaya Baru, Lexus Keluarkan Gambar Teaser Baru Dari EV Mereka

Surat tersebut berisi keluhan dari pihak NHTSA yang secara tentatif menyimpulkan bahwa kendaraan Model S 2012-2018 dan Model X 2016-2018 menimbulkan masalah keamanan.

NHTSA mengatakan bahwa kegagalan layar sentuh dapat menimbulkan masalah keamanan yang signifikan, termasuk hilangnya tampilan belakang atau gambar kamera cadangan, pencahayaan lampu sein eksterior, dan sistem defogging dan defrosting kaca depan yang dapat menurunkan visibilitas pengemudi dalam cuaca buruk.

NHTSA telah meminta Tesla untuk menanggapi permintaan penarikan kembali pada 27 Januari dan Tesla setuju untuk penarikan tersebut pada hari yang sama, kata perusahaan itu.

"untuk kepentingan membawa penutupan administratif ke penyelidikan dan untuk memastikan pengalaman kepemilikan terbaik bagi pelanggan kami, " ujar pihak Tesla seperti dikutip dari Reuters.

NHTSA membuka penyelidikan pada Juni 2020 atas keluhan bahwa kegagalan unit kontrol media (MCU) menyebabkan tampilan layar sentuh tidak berfungsi, serta pada November saat mereka meningkatkan penyelidikannya dan ditemukan sebanyak 12.523 yang mengklaim dan mengeluhkan tentang masalah tersebut.

"selama peninjauan data kami, Tesla memberikan konfirmasi bahwa semua unit pasti akan gagal mengingat kapasitas penyimpanan perangkat memori yang terbatas." Ujar NHTSA.

Banyak keluhan mengatakan Tesla mengharuskan pemilik membayar untuk mengganti unit begitu garansi habis masa berlakunya.

Tesla akan mengganti suku cadang yang rusak dan mengganti biaya pelanggan yang membayar untuk mengganti suku cadang yang rusak karena keausan seumur hidup.

Tesla mengakui masalah tersebut tetapi mengatakan jika tampilan tidak berfungsi.

“pengemudi dapat melakukan pemeriksaan bahu dan menggunakan spion. Jika pada layar tak dapat menampilkan serta untuk mengontrol pengaturan kontrol iklim dan defroster, pengemudi duapat membersihkan kaca depan secara manual, " ujar Tesla.

Penarikan kembali akan dimulai pada 30 Maret depan.
Pihak NHTSA meminta penarikan kembali 158.000 kendaraan akan tetapi dari Tesla mengatakan bahwa penarikan tersebut tidak termasuk beberapa kendaraan dengan prosesor yang ditingkatkan yang dibangun setelah Maret 2018.

Tesla mengatakan 88 persen pemilik A.S. telah mendapatkan pembaruan over-the-air untuk beberapa fungsi yang mungkin hilang jika tampilan gagal.***

Editor: M Hari Balo

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah