Jika PMN Teralisasi, KM Umsini dan KM Kelimutu Milik PT Pelni Akan Dipensiunkan

- 19 Juni 2024, 23:55 WIB
Kapal tol laut milik PELNI, KM Umsini mengalami kebakaran hebat saat bersandar di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar pagi tadi. Saat ini proses pemadaman sedang berlangsung
Kapal tol laut milik PELNI, KM Umsini mengalami kebakaran hebat saat bersandar di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar pagi tadi. Saat ini proses pemadaman sedang berlangsung /Tanjungpinang.Pikiran-Rakyat/Dok FB Roy Arsenal

Nah KM Umsini ini menjadi salah satu priroritas dari PT Pelni untuk diganti. Satu kapal lainnya adalah KM Kelimutu.

Namun semua tergantung dari realisasi Penyertaan Modal Negara (PMN) dari Kementerian Keuangan. Jika PMN tersebut direalisasikan pada 2024, makan kapal baru bisa diproduksi oleh perusahaan galangan kapal.

Diperkirakan bisa beroperasi pada 2026 atau 2027 mendatang. Lalu berapa PMN yang diajukan oleh PT Pelni kepada kementerian yang dipimpin Sri Mulyani tersebut?

Jawabannya adalah Rp3 triliun. Asumsinya, satu kapal membutuhkan biaya Rp1,5 triliun. Jumlah PMN ini menyusut Rp1,5 triliun dari semula Rp5,5 triliun.

Dari data yang ada juga, bukan hanya KM Umsini dan KM Kelimutu yang sudah melwati umur teknis pemakaian, tetapi ada 10 kapal lainnya.

"Umsini dan Kelimutu memang menjadi prioritas kami untuk diganti. Sedangkan usia ekonomis kapal itu 30 tahun dan itu tergantung perawatan. Semakin tua, maka semakin berat perawatannya," imbuhnya.

Selain itu juga lanjut Ditto, semakin tua kapal, akan semakin lambat lajunya dan bisa mempengaruhi efektivitas waktu tempuh.

Kebetulan, PT Pelni menurut Ditto juga sudah melakukan survei ke perusahaan kapal di Eropa seperti Jerman, Yunani, hingga Italia.

Untuk di Asia, PT Pelni sudah meninjau ke kawasan China, Jepang, dan Korea Selatan. Untuk asumsi ideal kapal yang dimiliki PT Pelni sebanyak 90 unit, juga bukan tanpa alasan dan bukan keinginan yang mengada-ngada.

PT Pelni sendiri memiliki peran strategis untuk menguhubungkan pulau satu dengan lainnya di Indonesia. 

Halaman:

Editor: Tegar Putra Jaya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah