Tampil Lebih Segar dengan Logo Baru, PKS: Lebih Dekat Jadi dan Terbuka Bagi Semua Kalangan

- 30 November 2020, 06:59 WIB
Logo baru PKS.
Logo baru PKS. /Facebook/PKS Sukaraja - Kab.bogor

DENPASARUPDATE.COM - Ada yang menarik dari Musyawarah Nasional Partai Keadilan Sejahtera (Munas PKS) V yang ditutup pada Minggu 29 November 2020 kemarin di Bandung, Jawa Barat.

Tidak hanya menerapkan susunan kepengurusan DPP PKS masa khidmat 2020-2025, tetapi PKS juga melakukan rebranding dengan melakukan perubahan logo partai yang dikenal sebagai partai dakwah tersebut.

Dalam keterangan persnya, Sekjen DPP PKS, Habib Aboe Bakar Alhabsyi menjelaskan bahwa perubahan logo tersebut sudah dirumuskan sejak masa kepengrusan PKS sebelumnya.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Profil & Daftar Aksi Teroris MIT sampai RS Ummi Bogor Terancam Ditutup Akibat HRS

Habi Aboe Bakar mengaku bahwa logo baru PKS memiliki filosofi PKS tampil lebih segar, lebih dekat dan terbuka untuk semua kalangan.

"Perubahan lambang, mars dan hymne sudah dirumuskan sejak kepengurusan sebelumnya. Esensi perubahan ini adalah PKS harus tampil lebih segar, lebih dekat dan terbuka untuk semua kalangan," kata Habib Aboe Bakar.

Dari gambar yang diterima redaksi DenpasarUpdate.com (Pikiran Rakyat Media Network), ada yang menarik dari logo baru PKS tersebut.

Baca Juga: Ramalan Cinta Zodiak Senin 30 November 2020 Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, Pisces

Logo tersebut masih menyisakan unsur dari logo sebelumnya, yakni bulan sabit yang mengapit padi.

Tetapi yang membedakan dalam logo baru tersebut adalan komposisi warna yang berubah, semula perpaduan hitam dan kuning, kini putih dan oranye. 

Sebetulnya, logo itu hanya terlihat warna oranye saja berbentuk bulat, namun PKS menjelaskan yang betul oranye dan putih dengan bentuk tetap kotak.

Baca Juga: Ramalan Cuaca Hari Ini Senin 30 November 2020: Denpasar Hujan Ringan, Bandung Cerah Berawan

Selain itu, dalam logo sebelumnya tersebut ada tulisan 'Partai Keadilan' di bagian atas dan 'Sejahtera' di tengah logo, kini hanya tulisan 'PKS' di bawah.

Anggota Komisi III DPR RI ini menyebutkan, bentuk bulat pada lambang PKS menggambarkan kesetaraan, keteraturan, keserasian, persatuan dan kesatuan arah demi memperjuangkan keadilan dan kesejahteraan rakyat di bumi Indonesia yang berlandaskan Pancasila.

"Bulan sabit melambangkan dimensi waktu, keserasian, keindahan, pencerahan, keluhuran Islam untuk menjaga keseimbangan, kesinambungan sejarah, kejayaan dan kelangsungan tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkap Habib Aboe Bakar.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 30 November 2020 Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo Tentang Cinta

Sementara simbol untaian 17 butir padi pada tangkai tegak lurus melambangkan adil, ukhuwah, istikamah, berani, disiplin dalam menjalankan tugas, serta tegas dalam mewujudkan keadilan dan kesejahteraan.

"Warna oranye adalah warna baru. Melambangkan kehangatan, harapan, semangat kehidupan yang selalu optimistis dan semangat muda," ujar Ketua MKD DPR itu.

Habib Aboe Bakar menambahkan, warna putih melambangkan bersih, suci, tulus, ikhlas dan mulia. Sementara warna hitam melambangkan kemauan keras, disiplin, kekuatan, ketegasan, berwibawa, kepastian, aspiratif dan perlindungan.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Hari Ini 30 November 2020 di RCTI, SCTV, Trans 7, Trans TV, GTV, Net TV

Di sisi lain, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera berharap bahwa perubahan lambang tersebut dapat menjadi awal dari semangat baru PKS dengan tagline anyarnya yakni PKS Pelayan Rakyat

Lambang baru PKS ini disahkan pada Munas V. Perubahan lambang tersebut diharapkan bisa membawa semangat baru dalam menghadapi berbagai event politik di depan mata seperti Pilkada dan Pemilu mendatang.

"Alhamdulillah lambang baru @PKSejahtera sudah resmi disahkan pada Munas V PKS ini. Semoga membawa semangat baru dalam melayani rakyat dan membangun bangsa Indonesia," kata Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, dikutip dari twitter pribadinya, Minggu 29 November 2020.

Baca Juga: HRS Tertutup Soal Hasil Swab, Walikota Bogor Bima Arya Tegas Perkarakan Habib Rizieq Shihab

Dengan lambang baru ini, Mardani berharap PKS bisa memenangi Pemilu 2024 dan Pilkada Serentak 9 Desember 2020.

"Doakan juga agar PKS bisa menang di Pemilu 2024 dan Pilkada serentak 9 Desember 2020, agar punya kemampuan lebih optimal untuk membangun bangsa, menegakkan keadilan, dan mensejahterakan rakyat," ujarnya.

Sedangkan, Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid mengatakan bahwa rebranding memang dilakukan di tengah tren positif perolehan suara partai yang kini dipimpin Ahmad Syaikhu tersebut. Pada Pemilu 2014, kata HNW, PKS memeroleh sekitar 8,4 juta suara, dan 40 kursi DPR. Pada Pemilu 2019, perolehan PKS naik signifikan 11,4 juta suara dan 50 kursi.

Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Bakal Diperiksa Polisi 1 Desember, Akui Sudah Kirim Surat Panggilan

"Di saat menaik, PKS malah rebranding. Tapi simbol warna tetap putih. Kalau ada warna fresh oranye, itu ganti warna kuning," tegasnya dikutip dari akun twitternya.***

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x