Network
DENPASARUPDATE.COM – Beberapa waktu lalu Badan Meteorolgi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah merilis bahwa Februari ini merupakan puncak musim hujan. Benar saja, sudah dua pekan terakhir ini intensitas hujan meningkat dalam intensitas yang tinggi. Akibatnya, banyak wilayah di Indonesia khususnya Jakarta dan beberapa kota di Jawa dilanda banjir.
Kali ini BMKG kembali mewarning adanya potensi banjir di sejumlah daerah antara tanggal 22-23 Februari 2021 atau hari ini dan besok.
Rilis resmi BMKG menyebut, kelima wilayah yakni, Provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Selatan masuk dalam kategori siaga banjir bandang akibat curah hujan yang tinggi.
Baca Juga: Pangdam IX Udayana dan Shopee Indonesia Bantu Tuntaskan Krisis Air Bersih di NTT
Disebutkan pula ada 18 provinsi lain yang masuk dalam kategori waspada akan dampak hujan lebat selama dua hari ke depan, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu untuk wilayah Sumatera.
Di daerah Jawa dan Nusa Tenggara yang masuk dalam kategori waspada adalah provinsi Jawa Barat, Jogjakarta serta Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Sewjumlah kabupaten/kota diprakirakan masuk dalam siaga banjir. Hujan deras di Jawa Tengah adalah Kebumen, Banjarnegara, Purbalingga, Pekalongan, Pemalang, Wonosobo, Temanggung, Kendal, Batang, Magelang, Purwokerto.
Baca Juga: Tumbangkan Arsenal, City Makin tak Terkejar dari United dan Ciptakan Rekor Anyar
Sementara itu di Jawa Timur terdapat Malang, Pasuruan, Probolinggo. Sidoarjo, Kota Pasuruan, Mojokerto, Kota Batu, Banyuwangi, Jember, Bondowoso, dan Situbondo memiliki status siaga. Kabupaten/kota yang masuk kategori siaga di Sulawesi Selatan adalah Luwu Utara, Luwu Timur, Kota Palopo, Toraja Utara, Tana Toraja, Barru, Soppeng, Sidenreng, Kota Parepare, Wajo, Jeneponto, Gowa, Maros, Pangkajene dan Kepulauan, Bone, Takalar dan Kota Makassar.
BMKG juga mewarning beberapa provinsi yang masuk dalam kategori waspada terhadap dampak hujan lebat, yaitu Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.
Kategori waspada juga berlaku untuk wilayah Sulawesi Barat, Maluku, Papua Barat dan Papua. Sebelumnya, BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap mewaspadai kemungkinan banjir yang masih berpeluang terjadi pada Maret dan April 2021.
Baca Juga: Milan Tak Berdaya, Inter Makin Kokoh Dipuncak
Dengan potensi banjir kategori menengah harus diwaspadai pada Maret meski daerah potensi banjir berkurang pada April.
Secara klimatologis, arsiran musim hujan 2020-2021 di Indonesia dipengaruhi fenomena iklim global La Nina yang bisa memicu tingginya curah hujan hingga Mei 2021 mendatang dengan persentase peningkatan terjadinya hujan deras hingga 40 persen. ***
