Network
DENPASARUPDATE.COM – Di hari yang sama dengan kabar positif Covid-19 dari Lee Seung Gi, Big Hit Music mengumumkan bahwa member BTS, V, menunjukkan hasil uji tes Positif Covid-19 setelah merasakan gejala demam ringan dan sakit tenggorokan.
Menurut agensi, kontak V BTS dengan anggota BTS lainnya adalah pada hari Sabtu, 12 Februari lalu dan saat itu seluruh anggota dan lainnya mengenakan masker dan tidak ada kontak erat.
Anggota BTS lainnya telah melakukan uji tes Covid-19 secara mandiri dan hasilnya menunjukan uji negatif.
Baca Juga: Kim Jae Wook Tunjukan Aura Tak Biasa Sebagai Tutor Matematika dalam Drama Terbaru Crazy Love
Berikut pernyataan langsung dari BIG HIT Music yang telah diterjemahkan :
‘Halo.
Ini BIG HIT Music.
Kami ingin memberikan beberapa informasi mengenai kesehatan anggota BTS, V.
V mengunjungi rumah sakit pada selasa sore tanggal 15 setelah merasakan sakit tenggorokan ringan, ia mengambil tes PCR.
Malam ini hasil menunjukan dia didiagnosa Covid-19.
Baca Juga: SIAP-SIAP! Ada Kejutan dan Quality Time untuk Shio Ini! Ramalan Shio Hari Ini Rabu 16 Februari 2022
V telah menyelesaikan 2 putaran vaksinasi Covid-19 dan tidak memiliki gejala luar biasa selain demam ringan dan sakit tenggorokan.
Ia saat ini menjalani perawatan di rumah sambil menunggu pedoman lebih lanjut dari otoritas perawatan kesehatan.’
V ada kontak dengan anggota BTS lainnya pada Sabtu 12 Februari lalu, tetapi semua orang mengenakan masker dan tidak ada kontak erat.
Saat ini tidak satupun dari anggota BTS lain selain V yang mengalami gejala, dan semua orang telah menerima hasil uji negatif dengan menggunakan alat tes uji Covid-19 preemptive secara mandiri.
Perusahaan menempatkan kesehatan para artisnya sebagai prioritas utama dan kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk membantu V dalam pemulihannya secara cepat.
Kami juga akan rajin bekerja sama dengan permintaan dan pedoman otoritas perawatan kesehatan.’
Baca Juga: Lowongan Kerja BUMN! PT PELNI Membutuhkan Social Media Specialist, Untuk S1 Semua Jurusan
Saat ini kasus infeksi virus Covid-19 harian Korea Selatan sedang berada di puncak suram dimana infeksi harian karena virus Omicron mencapai 85.000 kasus per Selasa 15 Februari 2022.
Varian Omicron disinyalir menjadi sebab lonjakan angka infeksi di seluruh Korea Selatan karena sangat mudah menular meski penderitanya mengalami gejala ringan.***
Cepat sembuh V! Semoga bisa kembali dalam keadaan pulih sempurna!***
