Lahir 10 Juni Versi Kalender Bali : Segaris Insinyur Kelas Dunia, Kreatif, Ulet dan Suka Menolong

- 10 Juni 2021, 16:24 WIB
Ilustrasi kelahiran 10 Juni
Ilustrasi kelahiran 10 Juni /Pixabay/Denpasar Update



DENPASARUPDATE.COM – Menjadi generasi yang membanggakan adalah dambaan banyak keluarga. Disisi lain biasanya setiap tanggal lahir mempunyai arti yang berbeda-beda.

Seseorang yang lahir tanggal 10 Juni ternyata punya potensi entertainer kelas dunia, menjadi yang berkilau dan selalu optimistik. Ia mempunyai bakat kreatif yang istimewa, biasanya dalam hal tulisan, akting, atau semacamnya. Salah satu misi yang harus dicapainya dalam hidup adalah kesuksesan dalam berekspresi

Untuk mengetahui selengkapnya inilah beberapa sifat yang dimiliki orang yang lahir pada tanggal 10 Juni berdasarkan Primbon Bali kalender Bali karangan Bambang Gede Rawi:

Baca Juga: Mata Kiri Gusti Putu Bocah 5 Tahun di Jembrana Dicakar dan Digigit Anjing Rabies, Begini Kronologinya

1. Pengaruh Wuku (Tambir)
Dewa Siwa menjadi nama lain baginya. Pribadinya sangat rahasia, sulit dimengerti kemauannya, gemar mencampuri urusan orang lain, konsekuen, tutur katanya tajam. Disisi lain ia sangatlah tabah menghadapi cobaan hidup, rejekinya juga baik.

2. Ramalan Bintang (Gemini)
Sosok yang cerdas dan punya pirasat tajam. Ia sangat berbakat menjadi orang cerdas. Wataknya pun sopan dan santun sehingga disukai oleh setiap orang. Hatinya terbuka, suka menolong orang lain sekalipun dengan meminjam dan pandai berbicara.

3.Pengaruh Pratiti (Tresna)
Ia sangat terkenal akan kebijaksanaannya di kalangan masyarakat. Selalu bisa diandalkan dalam segala hal terlebih ia memiliki kemampuan dalam memahami masalah orang lain, sehingga tidak ada masalah dalam berhubungan dengan orang tua maupun muda.

Baca Juga: Buka 1.615 Formasi, Seleksi CPNS dan P3K di Kabupaten Tabanan Bali Menunggu Kebijakan BKN

Tokoh besar dunia yang lahir ditanggal ini adalah Henry Philibert Gaspard Darcy, ia merupakan seorang insinyur Perancis yang penelitiannya memberikan dasar teoritis untuk studi kuantitatif aliran air tanah.***

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x