Cuit Sindir Demonstran Tolak UU Omnibus Law, Iwan Fals Dicibir Netizen

12 Oktober 2020, 10:26 WIB
Iwan Fals kritik aksi tolak UU Cipta Kerja yang digelar di tengah pandemi Covid-19. /Instagram/@iwanfals

DENPASARUPDATE.COM - Sikap Iwan Fals tentang Omnibus Law atau UU Cipta Kerja menuai kontroversi di media sosial. 

Iwan Fals menyindir para demonstran yang turun ke jalan menolak UU Omnibus Law di saat wabah Covid-19 semakin tinggi di Indonesia.

Melalui akun twitternya, sindiran pelantun lagu Wakil Rakyat tersebut mengatakan jika demo di tengah Pandemi merupakan langkah yang tidak tepat. 

Baca Juga: Dari Jakarta hingga Bali, Menteri Pariwisata Siapkan Ribuan Kamar Hotel Tampung Pasien Covid 19

Seperti dilansir dari Portal Surabaya dengan judul berita Iwan Fals Kritik Pendemo Supaya Mati Sendiri, Netizen :Gagal Jadi Legend.

Sikap penyanyi yang eksis melalui lagu-lagu Balada ini pun mendapat cibiran dari netizen, para nerizen mengatakan jika Iwan Fals saat ini sudah berubah, tidak vokal seperti dulu lagi. 

"Demo omnibus law lawannya keputusan sah, tentara dan polisi, yg paling serem ya pandemi. Ati2 ah," tulis Iwan Fals seperti dikutip zonajakarta.com melalui akun Twitternya @iwanfals pada Selasa, 6 Oktober

"Gini lo, klo mati sendiri ya silahkan sajalah, tapi klo "ngajak2" orang lain nah ini yg berabe, orang lain kan berhak hidup, iye kan kan kan kan. Selamat hari rabu semoga semakin seru hidupmu dan tambah bahagianya tentu saja. Sayangi diri, orang lain dan keluargamu," cuit Iwan Fals pada Rabu, 7 Oktober.

"Gila yg kena covid udah 300 ribuan orang lebih, rasanya baru kemarin presiden umumkan ada 2 orang yg tertular," tulis @iwanfals.

Baca Juga: Luar Biasa! Kembali Nadal Raja Tanah Liat French Open

"Waduh saya belum baca UU itu, 1000 halaman lebih katanya, tapi menurut saya klo kecewa dengan Omnibuslaw gugat aja ke MK, klo demo kayak gini serem pandeminya itu lo," katanya.

"Oh 900-an halaman ya bukan 1000," tambah Iwan.

Netizen yang melihat ini heran kenapa Iwan Fals yang vokal terhadap pemerintahan sebelum zaman Jokowi mendadak melempem seperti ini.

"gagal jd legend!! makin tua malah tumpul," komentar akun @herdiboyz13.*

"Gue rindu bang iwan yg dulu, mengkritik pemerintah bukan penyampai berita," tulis akun @Danisoebejo.

"Bung Oi, kemana suara lantangmu yang dahulu pernah kudengar? Mengkritik pemerintah lewat karya. Aku rindu," kata akun Twitter @eldirosa.

"Banyakin istirahat sama air putih, sedikit menarik diri, biarkan yang muda2 menentukan masa depannya sendiri. Kalo ngga bisa kasih dukungan setidaknya jangan jadi boomer yang menyebalkan," tulis akun Twitter @libertees_id.

"Matinya suara hati lebih bahaya dari penyakit Corona. Dah gt aja," kata akun @soehendhy657.***(Miftahul Ummah/Portal Surabaya)

Editor: M Hari Balo

Sumber: Portal Surabaya

Tags

Terkini

Terpopuler