Baca Juga: Buset, Dituduh Curi Bir, Waria Ini Tonjok Penuduhnya Hingga Terluka, Ini Ancaman Hukumannya
Kabar ini sendiri pertama mempublikasikan kabar tersebut pada bulan September 2021 lalu.
Jurnal itu bahkan mengklaim bahwa kabar tersebut didapatkannya usai melakukan penyelidikan bersama ‘banyak pakar’ selama tiga tahun
Bahkan, seoranh jurnalis Natacha Rey sempat menyelidiki klaim dalam jurnal itu dengan melakukan wawancara selama nyaris empat jam untuk membahas teori tersebut.
Baca Juga: China Kembangkan Obat Oral COVID-19 yang akan Disetujui Penggunaannya Mulai Desember 2021 Ini
Hasil wawancara itu sendiri telah diposting ke laman YouTube pada 10 Desember 2021 lalu dan sempat ditonton 470.000 kali hingga akhirnya dihapus.
Untuk diketahui, sebelum menjadi viral di media sosial, rumor mengenai Brigitte Macron sendiri sebenarnya sudah beredar luas di media sejak awal Desember ini.
Rumor tersebut diketahui juga dibagikan oleh beberapa akun teori konspirasi dan anti-vaksin virus Corona (Covid-19).
Bahkan, dalam beberapa tweet sendiri dibahas terkait gaya berjalan dan cara duduk Brigitte dalam sebuah video menjadi 'bukti' untuk teori tersebut.