Melihat hal itu, pasutri ini bergegas menyelamatkan sang anak, serta menghubungi housekeeper saksi Putu Eka Juliantara untuk datang ke Villa.
"Korban sempat mendapatkan pertolongan dari RS BIMC Nusa Dua sekira 18.30, dari informasi Rumah Sakit bahwa korban sudah meninggal dunia," ujar AKP Sukadi.
Sementara dari keteranganya ke Polisi, saksi Eka Juliantara menerangkan, mengakui menerima telpon dari orang tua anak (almarhum), yang mengatakan bahwa anaknya tenggelam di kolam renang. Setiba di villa, ia melihat sang anak sudah ditidurkan di kamar.
Dengan adanya peristiwa tersebut, ia langsung menghubungi Properti Manager an. Radit dan Tendi selaku Supervisor Villa Shankara By Bukit Vista.
Tak lama berselang, tim Inafis Polresta Denpasar sekitar pukul 21.00 Wita tiba di TKP. Petugas melakukan olah TKP di kolam renang seluas 3 x 5 meter dengan kedalaman 1,5 meter.
"Kolam renang itu ternyata tidak berisi pengaman," tambahnya. AKP Sukadi menerangkan dari kejadian itu diduga diduga ia terjatuh ke kolam, saat bermain tanpa perhatian dan pengawasan dari orang tuanya. "Kejadian ini masih ditangani Polsek Kuta Selatan," pungkasnya.