Network
DENPASARUPDATE.COM – Komika Marshel telah diperiksa oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya Kamis lalu terkait transaksi pembelian video asusila Dea OnlyFans.
Pemilik nama lengkap Marshel Widianto ini mengaku mengenal sosok Dea OnlyFans (dipanggil Dea) setelah ia menjadi bintang tamu dalam podcast YouTube, meski ia juga sempat melihat permasalahan Dea yang trending di Twitter.
Karena penasaran dan ingin melakukan observasi untuk dijadikan materi dalam stand up comedy-nya. Marshel kemudian berusaha mencari kontak Dea untuk menggali lebih dalam.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Marshel Widianto, Komedian yang Terseret Kasus Dea OnlyFans
Berhasil mendapatkan nomor WhatsApp Dea, sejak itu Marshel dan Dea berteman, bahkan dea bisa berbicara terbuka mengenai masalah pribadinya pada komika pemilik rambut keriting yang sempat mengejutkan dengan menjadi model skincare pria populer.
Marshel diketahui membeli 1 Google Drive berisi 76 video asusila beserta sejumlah foto tanpa busana milik Dea OnlyFans.
Baca Juga: Profil Lengkap Dea OnlyFans yang Terjerat Kasus Pornografi, Ini 4 Faktanya, Nomor 5 Mencengangkan
Saat ini Marshel Widianto tengah berstatus sebagai saksi dalam kasus video asusila milik Dea OnlyFans.
Dia menyebutkan Dea curhat mengenai masalahnya, terutama sempat menerima hujatan dari warganet, saat itu Marshel hanya berusaha menjadi pendengar yang baik.
Baca Juga: Kantor PHDI Bali Disegel, Pendemo Sebut Sudah Terkontaminasi dengan Sampradaya Asing
Diakuinya kondisi Dea saat itu sangat lemah, sebagai teman baru ia hanya ingin memberi semangat, karena Dea mengaku sempat ingin bunuh diri.
“Karena memang sejujurnya, waktu itu dia lemah banget. Sebagai teman baru, gue cuma pengen menyemangati saja, dan dia sampai ada momen pengen bunuh diri,” ungkap Komika yang juga host ini saat ditemui di Polda Metro Jaya usai pemeriksaan.
Hingga saat pemeriksaan, Marshel mengaku di momen itulah dia ingin membantu Dea. Ia bertanya terkait penjualan konten Dea melalui OnlyFans dengan niat untuk membantunya.
Dengan kesimpulan dari pemikirannya sendiri Marshel menyatakan, “Gue tahu banget, akhirnya wanita menjalani itu, otomatis ekonomi permasalahannya.”
“Gue hanya berniat membantu teman sebenarnya, akhirnya gue beri uang langsung ke Dea, kenapa tidak ke OnlyFans, karena gue mungkin pikiran gue, ketika gue kasih ke OnlyFans nanti ada yang namanya potongan uang dan sebagainya,” tutur Marshel lebih lengkap di hadapan rekan wartawan.
Merasa berasal dari ekonomi lemah dahulunya, niat Marshel membantu karena simpati ini nyatanya berujung terseret dalam kasus Dea OnlyFans.
‘Kalau gue kasih uang aja takutnya Dea tersinggung, gue penasaran juga hehehe. Jadi tukar, dia kasi gue konten, gue kasih dia uang,” aku Marshel.***
