DENPASARUPDATE.COM –Ada bahan baku bukan berarti sudah langsung bisa di pasarkan. Seperti potensi ikan Nila misalnya. Bukan hanya digoreng dan dipepes, tapi jika mampu mengolah akan lebih bernilai guna.
Guna meningkatkan kompetensi Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar) Kabupaten Buleleng, Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Buleleng bersinergi dengan Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan (BPPP) Banyuwangi menggelar Pelatihan Pengembangan Usaha Olahan Ikan Nila, Selasa, 25 Januari 2021.
Kepala DKPP Buleleng, I Gede Putra Aryana menerangkan, kegiatan pelatihan yang berlangsung di Kantor DKPP Buleleng itu merupakan salah satu upaya dalam mengembangkan kompetensi Poklahsar di Buleleng.
Menurutnya, olahan ikan nila yang sering dijumpai sebagian besar diolah sederhana, misalnya digoreng atau dijadikan “Nyat-nyat”.
“Pelatihan ini sangat penting bagi kami dalam rangka mengembangkan kompetensi Poklahsar. Sebanyak 100 anggota diberikan pelatihan, dan semuanya mampu menyelesaikan empat menu olahan ikan nila,” ujarnya.