Sementara dua kandidat lainnya yakni, H. Masrur Makmur dan H. Pujianto masing-masing hanya mendapat dukungan dari satu PC. Dengan kondisi itu, H. Abdul Aziz langsung kembali ditetapkan untuk memimpin PWNU Bali periode 5 tahun kedepan.
“Selamat untuk H. Aziz sebagai Ketua PWNU Bali terpilih,” ungkap H. Pujianto, selaku kandidat lainnya, dengan legawa.
Sebelum pemilihan Ketua Tanfidziyah berlangsung, di dahului dengan sidang ahwa yang menunjuk KH. Nur Hadi Al Hafidz Tabanan selaku Rais Syuriah PWNU Bali yang kemudian ditetapkan bareng KH. Abdul Aziz.***