Network
DENPASARUPDATE.COM –Piodalan Pura Penataran Ped, Nusa Penida yang jatuh setiap Buda Cemeng Klawu atau bertepatan dengan tanggal 13 Januari 2021 seolah menjadi tradisi mudik tahunan masyarakat pulau Nusa Penida Klungkung, Bali. Arus balik terjadi pada 14 Januari 2021.
Warga memadati penyeberangan via Boat dari pantai Sanur Denpasar dan Pelabuhan Tradisional Tribuana, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Klungkung.
Meski begitu Desa Adat Sanur lewat pengeras suara selalu mengingatkan kepada calon penumpang Boat untuk tetap menaati protokol kesehatan (prokes).
Baca Juga: Dari Sherina Hingga Istana Tegur Raffi Ahmad Yang Tidak Taat Prokes Setelah Divaksin
Di mana setiap boat yang mengatarkan penumpang maksimal terisi 80 persen dari total kapasitas boat. Petugas Syahbandar Wilayah Kerja Kusamba, I Nengah Warnata) mengungkapkan, penyeberangan Pelabuhan Tribuana sejak pandemic Corona, rata-rata melayani sekitar 8 trip.
Yakni 5 trip mulai pukul 06.30-11, dan 3 trip di sore hari. Sejak Selasa, 12 Januari 2021 lalu arus penyeberangan meningkat signifikan, sehingga harus melayani hingga 13 trip.
“Dan puncak peningkatan jumlah penumpang terjadi hari ini (kemarin). Mulai pukul 06.30-11.00, pelabuhan ini telah melayani 15 trip dan hingga sore hari diperkirakan total ada 20 trip yang dilayani,” ungkapnya.
Baca Juga: Sabar! Masyarakat Umum Jadi yang Terakhir, Ini Rincian Penerima Vaksin di Bali
Seperti diketahui, odalan di Pura Dalem Ped Nusa Penida ini merupakan upacara besar umat Hindu di Bali yang jatuh pada Buda Cemeng Klawu, 13 Januari 2021 baru lalu. “Arus balik terjadi pada hari Kamis 14 Januari 2021,” tandasnya.
