BRI Liga 2 Resmi Dihentikan, Win Bernadio: Kita Semua Padang FC Kecewa, Netizen Salahkan Tragedi Kanjuruhan

- 13 Januari 2023, 19:57 WIB
Logo Padang FC
Logo Padang FC /Official Website Padang FC/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan Liga 2 2022/2023 dihentikan. Begini informasi lengkapnya. Berdasarkan hasil keputusan Rapat Komite Eksekutif (Exco), PSSI memutuskan untuk menghentikan Liga 2 2022/2023.

Kepastian ini diambil dari hasil rapat yang diadakan di kantor PSSI, Gelora Bung Karno pada Kamis, 12 Januari 2023.

Merespon hasil putusan tersebut, rupanya beberapa klub ada yang menyatakan secara publik bahwasanya kecewa dengan hal tersebut.

Baca Juga: Wuih! Diajak Nikah Billy Syahputra, Ayu Ting Ting Ajukan Syarat Jatah Ratusan Juta Per Bulan, Serius?

Dilansir DenpasarUpdate.Com dari akun Instagram @transfermkt.co.id, berikut beberapa tulisan yang diunggah pada hari ini, Jumat, 13 Januari 2023 sebagai bentuk ungkapan ketidakpuasan mereka.

"Kalau dibilang kecewa otomatis iya, kami berharap ada solusi bagi pemangku kebijakan sepak bola Tanah Air. Tim kami sudah on fire, Stadion Gelora Joko Samudro juga sudah dinilai melalui risk assessment oleh Mabes Polri. Hasilnya tidak mengecewakan dan layak dipakai untuk kompetisi Liga 1 dan 2. Kalau dihentikan, sama saja kami sudah bekerja tapi tak ada hasilnya," ungkap Toriqi Fajrin, Manajer Operasional Gresik United.

"#SAVELIGA2 Kami ingin kompetisi tetap dilanjutkan," ungkap Sulut United.

Baca Juga: Info Perubahan Jadwal Laga PSIS vs Rans Nusantara FC, Cek Waktu Masih Berpotensi Berubah!

"Bahkan sampai hari ini pun kaki masih terus berlatih, karena kami punya harapan bahwa Liga 2 bisa digulirkan kembali. Puji syukur kami tidak pernah menyerah, kami tidak dengan mudah berputus asa, namun kenyataannya hari ini semangat kami dipatahkan oleh keadaan yang tidak bisa kami kendalikan," ungkap FC Bekasi City.

"Secara tim, kita semua Padang FC kecewa dengan distopnya Liga 2 tahun 2022 karena Insya Allah dengan persiapan yang kita lakukan, kita yakin bisa bersaing dalam perebutan tiket promosi ke Liga 1," ungkap Win Bernadino, CEO Semen Padang FC.

Netizen juga tak ketinggalan. Unggahan postingan tersebut direspon sekitar 429 komentar.

Baca Juga: Gula Merah dari Nira Khas Desa Sambirenteng Buleleng Mulai Rambah Pasar Premium, Begini Cara Olahannya

Ada beberapa netizen yang menyangkutpautkan tragedi Kanjuruhan sebagai salah satu faktor penyebab. "Berawal dari tragedi Stadion Kanjuruhan," tulis akun @frasetiagung.

"Gara-gara Arema, harusnya Arema aja yang dihentikan, bukan liganya," tulis akun @fahriabdulwafa.

Sekadar informasi, keputusan ini diambil berdasarkan pertimbangan berbagai faktor. Namun, Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, hanya memaparkan 3 faktor.

Berikut 3 faktor yang menjadi pertimbangan dihentikannya Liga 2, dilansir dari situs resmi PSSI.

 Baca Juga: Tahun Baru Imlek Sudah Dekat, Shio Apa yang Hoki di Tahun Kelinci Air 2023? Cek Keberuntunganmu Disini!

  1. Adanya permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tersebut tidak bisa dilanjutkan. Hal ini terjadi karena tidak ada kesesuaian konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator serta pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.
  2. Rekomendasi dari tim transformasi sepak bola Indonesia seusai tragedi Kanjuruhan terkait sarana dan prasarana yang belum memenuhi syarat.
  3. Perpol Nomor 10 Tahun 2022 mengamanatkan proses perizinan yang baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi, dan izin, hingga bantuan pengamanan.

Selain keputusan penghentian Liga 2, berikut beberapa keputusan yang dihasilkan dalam rapat komite eksekutif Kamis lalu.

 Baca Juga: Pantai Favorit Wisatawan Asing Diamond Beach Nusa Penida Acap Makan Korban, Aktivitas Berenang Akan Dilarang

  1. Memutuskan dan memerintahkan kepada PT.LIB untuk memfasilitasi pembentukan operator baru guna pelaksanaan Liga 2.
  2. Kompetisi Liga 1 akan tetap berjalan dan tanpa ada degradasi. Hal ini dikarenakan penyesuaian kompetisi Liga 2 yang tidak berjalan.
  3. Untuk wakil Indonesia di kompetisi AFC musim 2023/2024, PSSI akan menggelar play-off yang diikuti oleh juara Liga 1 2021/2022 versus juara Liga 1 2022/2023.
  4. Terkait Liga 3 putaran Nasional 2022/2023 resmi dihentikan. Bagi Asprov yang telah memutar, kuotanya tetap dapat digunakan pada kompetisi selanjutnya.

Sementara di unggahan story milik @gozipbola mengatakan bahwasanya ada juga klub yang tidak setuju dan menginginkan Liga 2 tetap dilanjutkan, yakni ada 8 tim dari 28 tim.

Baca Juga: Info Tiket Laga Barito Putera vs Madura United, Buruan Beli!

"Hanya 8 tim yang sanggup lanjut dari total 28 tim. Sebenarnya kalau tega, tinggal mainkan yang 8 besar saja ya, sekalian seleksi alam buat yang siap bener-bener untuk naik ke Liga 1," tulis @gozipbola pada story tanggal 13 Januari 2023.***

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: tranfermarkt


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x