Materi Agama Islam kelas XII Tentang Pentingnya Berpikir Kritis, Simak Landasan dan Penjelasannya Berikut ini!

- 20 Agustus 2021, 13:38 WIB
Alam raya bisa dibuka rahasianya bagi orang-orang yang berpikir
Alam raya bisa dibuka rahasianya bagi orang-orang yang berpikir /Pixabay/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM – Penciptaan alam ini merupakan bukti akan adanya Allah Subhanahuwata'ala. Manusia sebagai makhluk yang paling sempurna dibandingkan makhluk lainnya memiliki kewajiban untuk bisa meyakini akan bukti adanya penciptaan tersebut.

Sebagai generasi muslim yang menempuh pendidikan di kelas XII, perlu kiranya mengetahui akan pentingnya menggunakan akal untuk berpikir tentang adanya penciptaan Allah Swt. yang sangat sempurna baik penciptaan Allah yang hidup dan yang mati. Sebagaimana diterangkan dalam Al-Qur’an surat Al-Imran berikut ini:

إِنَّ فِي خَلۡقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ وَٱخۡتِلَٰفِ ٱلَّيۡلِ وَٱلنَّهَارِ لَأٓيَٰتٖ لِّأُوْلِي ٱلۡأَلۡبَٰبِ ١٩٠ ٱلَّذِينَ يَذۡكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمٗا وَقُعُودٗا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمۡ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلۡقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِ رَبَّنَا مَا خَلَقۡتَ هَٰذَا بَٰطِلٗا سُبۡحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ ١٩١

Baca Juga: Kasus COVID-19 Meningkat, Sydney Lakukan Lockdown Hingga September 2021

Artinya: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka (QS. Al-Imran 190-191).

Dalam ayat di atas, dapat diambil pelajaran tentang tanda-tanda kebesaran Allah Swt. bahwa penciptaaan langit dan bumi hendaknya bisa menjadikan manusia mampu menggunakan akalnya dengan baik.

Bagaimana langit yang luas dibentangkan tanpa ada satupun tiang penyangga, sinar matahari di siang hari dan terangnnya bulan di malam hari yang datang silih berganti, kemampuan seluruh organ tubuh manusia dengan segala kerumitan urat sarafnya di dalamnya, mampu berfungsi dengan baik ketika mata difungsikan untuk melihat, telinga untuk mendengar, dan  seterusnya.

Baca Juga: Dijuluki Ratu Komedi, Ini 5 Fakta Menarik Enzy Storia, Nomor Terakhir Paling Gregetan

Berpikir kritiis dalam pengertiannya merujuk apa yang dikatakan oleh Mertes yaitu sebuah proses yang sadar dan sengaja yang digunakan untuk menafsirkan dan mengevaluasi informasi dan pengalaman dengan sejumlah sikap reflektif dan kemampuan yang memandu keyakinan dan tindakan.

Halaman:

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Kemendikbud


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x