Network
DENPASARUPDATE.COM - Universitas Islam Internasional Indonesia yang berada di Depok, Jawa Barat telah siap untuk penerimaan mahasiswa baru.
"Kami sangat siap untuk memulai kegiatan akademik pada tahun ini," ujar Rektor UIII Profesor Komaruddin Hidayat saat menerima kunjungan tenaga ahli utama Kedeputian I Kantor Staf Presiden Helson Siagian untuk meninjau pembangunan universitas pada Jumat, 22 Januari 2021.
Komarudin juga menyampaikan dalam siaran pers Kantor Staf Presiden yang diterima di Jakarta, bahwa UIII telah menyiapkan tenaga pengajar terkemuka dari dalam dan luar negeri, serta ia juga menyediakan beasiswa penuh bagi mahasiswa lima angkatan pertama.
Baca Juga: Terpapar Covid-19, Doni Monardo Yakin Tertular Saat Lepas Masker dan Makan Bersama
"UIII juga akan membuka program pascasarjana dengan tujuh fakultas, meliputi kajian Islam, ekonomi Islam, pendidikan, sosial-humaniora, sains-teknologi, hingga seni dan arsitektur," ujar Komarudin.
Pengerjaan konstruksi utama kampus UIII ditargetkan oleh pemerintah akan rampung pada Juni atau Agustus tahun 2021.
Baca Juga: Madrid Ketiban Apes Lagi! Positif Covid-19, Zizou Absen Pimpin El Real Dalam 2 Laga
"Percepatan pembangunan kampus UIII menjadi salah satu prioritas karena telah ditetapkan sebagai proyek strategis nasional, sehingga kegiatan perkuliahan UIII juga bisa mulai tahun ini," ujar Helson.
Ia menyampaikan bahwa pengembangan pendidikan agama Islam menjadi salah satu prioritas dalam pembangunan sumberdaya manusia.
Baca Juga: Tega Beri Keponakan Berusia 4 Bulan Minum Minuman Keras, Andika Ditangkap Polisi
Serta pembangunan UIII merupakan upaya untuk mewujudkan hal tersebut.
menurut dia, UIII ditargetkan agar bisa menjadi perguruan tinggi Islam unggulan di tataran global.
"Kampus ini akan menjadi center of excellence (unggulan) yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia," ujarnya.
Baca Juga: 5 Cara Alami dan Mudah Atasi Asam Urat Tanpa Obat-obatan, Konsumsi Jeruk Hingga Kopi
Untuk pembangunan kampus UIII terdapat dua tahap pengerjaan yang mencakup gedung rektorat, fakultas, plaza, asrama, perumahan dosen, gedung perpustakaan, dan masjid.
Serta untuk pembangunan gedung rektorat, fakultas, plaza, asrama putra, dan perumahan dosen menjadi tanggung jawab Kementerian Agama.
Sedangkan untuk pembangunan gedung perpustakaan, masjid, dan asrama putri akan menjadi tugas Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).*** (Moh. Salahudin Alayubi/Denpasar Update)
