Baca Juga: Garapan Wijaya Bang Sweta Puja Tutup Gelaran Bulan Bung Karno di Kota Denpasar
"Kalau bicara soal barong bangkung, saya mempunyai pengalaman tersendiri terhadap dunia Barong Bangkung di Tabanan.
Tahun 2002 Barong Bangkong langka keberadaannya di Tabanan, dan berkat diskusi dengan berbagai pihak, saat ini Barong Bangkung semakin marak," ujar Sanjaya dalam sambutannya saat itu.
Baca Juga: POPULER HARI INI: Link Stumble Guys V 0.38 Terbaru hingga Cara Cek WhatsApp Disadap dan WA Dibajak
Selaku Kepala Daerah, Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Pihaknya sangat bangga memiliki pemuda peduli akan tradisi, seni, adat dan budaya.
"Ini membuktikan, Sekaa Teruna sebagai tulang punggung pembangunan di daerah Kabupaten Tabanan sudah tidak diragukan lagi kreativitasnya. Sekali lagi, tepuk tangan buat Sekaa Teruna Banjar Pande, Kota Tabanan ini," pungkas Sanjaya disambut tepuk tangan oleh seluruh hadirin.
Terlebih dari itu, Sanjaya juga mengaku sebelumnya telah melakukan diskusi dengan seniman Tabanan sehingga pasca pandemi ini kegiatan yang berkaitan dengan tradisi, seni, adat dan budaya kembali digelorakan.
Kegiatan yang positif ini diharapkan pihaknya agar terus dilanjutkan dan dikembangakan dengan ruang lingkup yang lebih besar serta buatkan agenda tahunan, sehingga kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai disini saja.