Network
DENPASARUPDATE.COM - Cendekiawan Muslim sekaligus tokoh muda Nahdlatul Ulama' (NU) Ulil Abshar Abdalla mengeluarkan pernytaan mengejutkan.
Ia menilai bahwa Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) harus dihukum.
Menantu salah satu ulama besar, KH. Ahmad Mustofa Bisri alias Gus Mus ini menyebut bahwa partai besutan Megawati Soekarnoputeri ini pantas diberi sanksi oleh masyarakat saat Pemilu 2024 nanti.
Baca Juga: VIRAL! Ini Dia Profil Imron Gondrong 'Saudara Kembar' Presiden Jokowi
Ulil mengatakan bahwa sanksi serupa pernah dialami oleh Partai Demokrat di Pemilu 2014 lalu.
"PDIP ini harus dihukum secara politik di pemilu mendatang, sebagaimana hukuman itu pernah menimpa Partai Demokrat dulu," ungkapnya lewat akun twitternya @ulil pada tanggal 21 Desember 2020.
Baca Juga: BUKA-BUKAAN! Bongkar Alasan Terima Pinangan Jokowi di Kabinet, Sandiaga: Saya Mohon Maaf
Dirinya memberi pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas korupsi Bansos yang dilakukan oleh Mantan Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara.
PDIP ini harus dihukum secara politik di pemilu mendatang, sebagaimana hukuman itu pernah menimpa Partai Demokrat dulu. Apalagi jika dugaan bansos Covid mengalir ke pertai ini seperti diberitakan majalah Tempo, terbukti benar.
Kalau ndak mendapat hukuman, keterlaluan.— Ulil Abshar-Abdalla (@ulil) December 21, 2020
Kasus mega korupsi tersebut menjadi polemik di masyarakat, ini karena berhembus isu terkait aliran dana ke partai.
