Tegas! Menag Gus Yaqut : Agama Bukan Alat Politik dan Bukan Milik Satu Agama Saja

- 23 Desember 2020, 20:54 WIB
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas. /Facebook/ Yaqut Cholil Qoumas

DENPASARUPDATE.COM - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau yang biasa disapa dengan Gus Yaqut menegaskan bahwa Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia bukan hanya milik satu agama saja karena milik semua agama.

Ia juga mengatakan bahwa tidak ada perbedaan dan diskriminasi.

"Tidak ada perbedaan, tidak ada diskriminasi, semua agama, ada di Kementerian ini. Mereka yang bukan saudaramu dalam iman adalah saudaramu dalam kemanusiaan,” tutur Gus Yaqut ketika melakukan serah terima jabatan di Kantor Kementerian Agama Pusat, Rabu 23 Desember 2020.

Baca Juga: Soal Dugaan Oknum Polisi 'Main Gratis' dan Peras PSK, Kapolda Bali Beri Sanksi Ini

Menurut Ketua GP Ansor ini toleransi tingkat tinggi harus diawali dan dicontohkan keteladanannya dari Kementerian Agama.

Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya tidak ingin agama dijadikan sebagai alat politik.

Baca Juga: 3 Pos Didirikan Amankan Natal dan Tahun Baru di Buleleng

"Tidak ada lagi agama sebagai kendaraan untuk pencapaian tujuan politik yang mengganggu stabilitas negara," ucap Gus Yaqut.

Menurutnya, fungsi agama harus dikembalikan ke fungsinya yang mendamaikan dan menolak agama sebagai sumber konflik dan perpecahan.

Halaman:

Editor: Rudolf Arnaud Soemolang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x