Network
DENPASARUPDATE.COM - Didapuk sebagai Kampung Budaya, Kelurahan Blitar terus berupaya menggalakkan semangat seluruh warga untuk menghidupi wilayahnya melalui giat kesenian dan kebudayaan.
Baru-baru ini wilayah tersebut melakukan gebrakan awal dengan membuat agenda rutin yang melibatkan seluruh Sanggar Kesenian Jaranan dan UMKM di Kelurahan Blitar.
Agenda rutin tersebut adalah Pasar Jaranan. Sebuah perhelatan besar yang menyatukan seluruh sanggar jaranan di Kelurahan Blitar untuk membuat parade pertunjukan di satu panggung yang sama.
Dilansir DenpasarUpdate.Com dari akun resmi Instagram Pasar Jaranan, berikut penjelasan tujuan agenda rutin tersebut menurut Ketua Pasar Jaranan, Rudy Hartono.
"Dengan tujuan ada kekompakan, ada kesatuan bahwa kita ingin membentuk Kampung Budaya yang berangkat dari kesenian jaranan," kata Rudy Hartono, Ketua Pasar Jaranan dikutip dari video Instagram akun Pasar Jaranan.
Bulan ini Pasar Jaranan sudah memasuki pagelaran yang kedua, diselenggarakan pada tanggal 17-18 Februari 2023 lalu di Lapangan Kelurahan Blitar.
Sedangkan Pasar Jaranan Pertama sukses diselenggarakan pada 18-19 November 2022 lalu dengan lokasi yang sama, dimana ada momentum dipublikasikannya secara terbuka oleh Lurah Kelurahan Blitar bahwa acara tersebut akan rutin diselenggarakan tiap 3 bulan sekali.
Di Pasar Jaranan Kedua kali ini ada beberapa agenda menarik yang dihadirkan. Beragam kalangan dilibatkan dalam acara tersebut untuk mensukseskan acara.
Mulai dari pegiat Sanggar Jaranan itu sendiri, para pelajar dan mahasiswa, UMKM Kelurahan Blitar dan sekitarnya, hingga pedagang tontonan keliling.
Para pelajar yang dilibatkan mulai dari jenjang TK hingga SMA. Total ada 200 pelajar putra dan putri sebagai pengisi parade.
Mahasiswa yang ikut memeriahkan ada dari Universitas Nahdlatul Ulama Blitar yang mana diwakilkan oleh UKM Seni Abdi Sunan Kalijaga sebagai pengisi parade.
"Saya cukup bangga bisa berpartisipasi di event besar ini. Menurut saya acara ini bisa menjadi ajang promosi, sehingga kesenian-kesenian Blitar bisa terangkat," kata Mukti Pangestu, Ketua UKM Seni Abdi Sunan Kalijaga saat ditemui tim DenpasarUpdate.Com usai pentas.
Acara kali ini bekerja sama dengan Pemerintah Kota Blitar dan juga Universitas Terbuka Kota Blitar. Turut serta pula Kangmas dan Diajeng Kota Blitar sebagai MC.
Poin istimewa, turut dihadirkan guest star penari barongan kucingan asal Kediri yang juga dikenal sebagai Artis TikTok. Pemilik jargon Infone Mas e, Menjeng Kim Hoa di puncak acara. Berkolaborasi dengan Sanggar Jaranan Wonge Aryo Budoyo, Kelurahan Blitar.
Ada satu pesan yang disampaikan Kim Hoa saat ditemui tim DenpasarUpdate terkait kesenian jaranan.
"Harus dilestarikan sampai akhir hayat," ujarnya.
Mengusung visi misi menciptakan wadah edukasi dalam berkesenian dan berbudaya, melalui gebrakan tersebut, Kelurahan Blitar ingin berkontribusi nyata dalam program Sekolah Religius, Nasionalis, dan Berbudaya (Serenada) yang dicanangkan oleh Pemerintah Kota Blitar.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Lurah Kelurahan Blitar saat menyampaikan sambutan.
"InSyaa Allah kami siap mendukung program panjenengan(Anda) di program Serenada Pak," kata Lurah Kelurahan Blitar kepada Kepala Dinas Pendidikan Kota Blitar pada sambutan Pasar Jaranan, 18 Februari 2023 yang saat itu juga hadir sebagai undangan.
Terkait badan hukum Pasar Jaranan tersebut, direncanakan pula akan dibuatkan akta notarisnya. Beliau meminta dukungan juga doa restu warga terkait hal tersebut.
"Mudah-mudahan setelah acara ini(Pasar Jaranan Ke-2) bisa segera diurus akta kelahiran di notarisnya, mohon dukungan dan doa restunya," kata Titik, Lurah Kelurahan Blitar.
Satu lagi agenda penting yang diresmikan di Pasar Jaranan 2 tersebut adalah peresmian agenda akbar, yakni "Road to Barongan Sewu 2024".
Peresmian tersebut sebagai simbol dimulainya persiapan secara resmi menuju pertunjukan 1000 barongan di tahun 2024 mendatang.
Ketua Pasar Jaranan, Lurah Kelurahan Blitar, dan Camat Kecamatan Sukorejo Kota Blitar mengenakan barongan kucingan kepada perwakilan penari jaranan sebagai simbolis peresmiannya.
Antusias penonton dengan Pasar Jaranan tersebut cukup sukses membuktikan bahwa acara tersebut sangat diminati warga.
Acara berakhir hingga menjelang dini hari pun para penonton masih padat memenuhi lokasi acara. Semangat mereka tak luntur meski sempat diguyur hujan.
Seluruh pelaksanaan Pasar Jaranan juga diabadikan dan disiarkan oleh beberapa Youtuber. Diantaranya ada channel Brojek Lamijo, Chemplon Chanel Blitar, Benjoe Channel, dan masih banyak lagi.
Usai Pasar Jaranan, dari Universitas Terbuka, esoknya mengadakan acara jalan sehat dengan ragam hadiah yang siap dibagikan kepada peserta jalan sehat.***
