Ikut Andil Sebagai Pemantau Pemilu 2024, Pengurus KOHATI Badko Bali – Nusra Audiensi ke Bawaslu 2 Provinsi

11 November 2022, 13:25 WIB
Ketua Umum Kohati Badko Bali Nusra, Rina Marwati (dua dari kanan) saat menyearkan dokumen akreditasi pemantau Pemilu kepada Ketua Bawaslu Provinsi Bali Ketut Ariyani, 31 Oktober 2022 lalu. /Rina Marwati/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM – Secara maraton begitu usai mengikuti rapat pleno di PB KOHATI, pengurus Badko KOHATI Bali-Nusra langsung melakukan audiensi dengan Bawaslu di 2 Provinsi. Pertama, Kohati Badko Bali-Nusra, menemui Bawaslu Provinsi Bali dan jajarannya pada Senin, 31 Oktober 2022. Berlanjut audiensi yang sama bertemu Bawaslu Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 8 November 2022.

Ketua Bawaslu Provinsi Bali, Ketut Ariyani menyambut hangat pengurus Kohati Badko Bali-Nusra, yang diwakili Ketua Umum, Rina Marwati dan Sekretarisnya, Qurratul Aen.

“Kohati dan HMI se-Indonesia siap ikut andil dan membantu jalan nya Pemilu serentak sebagai pemantau mulai dari persiapan hingga pesta demokrasi berlangsung,” ungkap Rina Marwati, dalam siaran persnya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP MTs Kegiatan 5.1 A dan B Sejarah Kabupaten Bandung Halaman 130

Rina—demikian sapaan akrabnya, menyerahkan surat pemberitahuan dan melampirkan sertifikat verifikasi berkas administrasi yang dinyatakan terakreditasi.

Dikatakan, sebagaimana ketentuan peraturan perundang-undangan tentang Pemantau Pemilu Tahun 2024, menunjukkan komitmen Kohati se Indonesia, khususnya Kohati Badko Bali-Nusra untuk ikut ambil peran menyukseskan Pemilu yang akuntabel, jujur dan adil.

Ketua Bawaslu Bali, Ketut Ariyani saat itu langsung menyambut baik. Pihaknya, sangat mendukung bahkan langsung di minta nama nama Kohati yang siap andil dan akan segera di mintakan id.card dari pusat.

Baca Juga: Dua Pemain PSIS Semarang Ini Terancam Pindah, Persija Jakarta Incar Salah Satunya

Nuansa Rahmadi yang mendampingi Ketua Bawaslu mengatakan, peran pemantau Pemilu sangat pentung salah satunya untuk mencegah terjadinya money politic.

Ketua Umum Kohati Badko Bali Nusra Rina Marwati saat menyerahkan dokumen akreditasi pemantau Pemilu kepada anggota Bawaslu NTB, Hasan Basri, 8 November 2022 lalu. Denpasar Update

Dari Bali, Kohati Badko Bali-Nusra lanjut audiensi dengan Bawaslu NTB.  Sayangnya,  ketua Bawaslu provinsi NTB saat itu akan melanjutkan perjalanan ke bandara menuju Bogor. Kohati Badko Bali Nusra ditemui, anggota Bawaslu Provinsi NTB—Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (Parmas),  Hasan Basri, S.Pd.I.

Rina Marwati selaku Ketua Umum Kohati BADKO Bali Nusra, hadir bersama Rahmat selaku ketua umum HMI BADKO Bali Nusra.  

Dalam silaturahim hangat tersebut, Hasan Basri menjelaskan mulai dari tupoksi hingga hal-hal apa saja yang rentan terjadi ketika pelaksanaan Pemilu.

Baca Juga: Kunci Jawaban Soal Sejarah Kelas 10 SMA SMK MA Bab 3 Masuknya Islam ke Indonesia: Halaman 175 Uji Kompetensi

Di Bawaslu NTB, Rina juga menyerahkan dokumen yang sama tentang HMI dan Kohati yang sudah terakreditasi sebagai pemantau Pemilu.

Hasan Basri mengucapkan terimakasih dan  menyatakan kebenaran bahwa HMI dan Kohati se-Indonesia menjadi salah satu organisasi yang terkonfirmasi dari pusat.

“Sebelumnya sudah ada beberapa organisasi yang terkonfirmasi juga yang sudah melakukan audiensi serta sudah di buatkan grup khusus pemantau pemilu provinsi NTB,” ungkap Hasan Basri. Perteman diakhiri dengan sesi foto bersama. ***

Editor: I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya

Sumber: Denpasar Update

Tags

Terkini

Terpopuler