Tampilkan 1600 Penari, Bupati Tabanan Membuka Festival Parade Budaya Pantai Kelecung

- 14 Agustus 2022, 10:00 WIB
Tampilkan 1600 Penari, Bupati Tabanan Membuka Festival Parade Budaya Pantai Kelecung
Tampilkan 1600 Penari, Bupati Tabanan Membuka Festival Parade Budaya Pantai Kelecung /Ahmad Latief Fahrezi/Denpasar Update

DENPASARUPDATE.COM - Dalam upaya mendukung peningkatan inovasi dan kreatifitas masyarakat di Tabanan guna membangun Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM), Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya  menghadiri sekaligus membuka kegiatan Parade Budaya Festival Pantai Kelecung yang berlangsung di Banjar Dinas Kelecung Kelod, Desa Tegalmengkeb Selemadeg Timur, Sabtu 13 Agustus 2022.

Dengan dihadiri oleh Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda dan Para Asisten Sekda, Para Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Forkopincam Selemadeg Timur, Perbekel Desa dan Bendesa adat Tegalmengkeb, kegiatan tahunan yang telah terlaksana selama 5 kali ini dimeriahkan dengan riuh sukacita oleh masyarakat setempat.

Mengambil tema “Meliang-liang di Pantai Kelecung”, Parade Budaya ini memiliki tujuan untuk mempromosikan Desa Tegalmengkeb khususnya pantai Kelecung yang menjadi ikon destinasi pariwisata khas Tabanan.

Baca Juga: Vakum Dua Tahun, Buleleng Lanjutkan Tradisi Lomba Gerak Jalan 45 Kilometer

Festival ini dimeriahkan dengan parade gong yang diikuti oleh 10 sekaa Gong Istri dari masing-masing banjar dan dari desa lainnya di Selemadeg Timur dan sebagai puncaknya yakni pementasan Tari Puspanjali masal dengan 1600 peserta yang akan menari di pantai Kelecung.

Hal tersebut menjadi suatu keunikan yang patut menambah nilai plus, dalam upaya pelestarian adat dan budaya yang ditunjukkan oleh Desa Tegalmengkeb Selemadeg Timur.

Baca Juga: Thomas Doll Puji Persikabo 1973, Persija Jakarta Boyong 21 Pemain ke Bogor, Ini Daftarnya

Upaya pelestarian budaya ini tentunya mendapat apresiasi yang luar biasa dari Bupati Tabanan, Sanjaya.

Selain menonjolkan potensi wisata di Desa, dan penampilan tarian yang memukau, juga sudah sangat sesuai dengan Visi Tabanan, Nangun Sat Kerthi Loka Bali, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, Menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM) dalam point pelestarian agama, adat dan seni budaya.

Halaman:

Editor: Ahmad Latief Fahrezi

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x